.webp)
Video dua pelajar salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di Kota Jambi viral di media sosial. Perkelahian itu ternyata berlangsung saat jam sekolah.
Kasi Kurikulum SMK Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jambi, Harmonis membenarkan adanya perkelahian dua pelajar itu. Bahkan aksi itu dilakukan pada jam sekolah sekitar pukul 15.00WIB.
"Iya, itu dilakukannya saat jam sekolah ya. Kalau di kurikulum sekolah anak bisa pulang sekolah kan di jam 4 sore lewat, dan saya dapat info ini sekitar jam 3 sore kejadiannya kalau tidak salah," kata Harmonis kepada detikSumbagsel, Senin (21/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Harmonis, dengan adanya kejadian itu pihak sekolah baik dari kepsek maupun guru yang masih berada di sekolah langsung menindaklanjutinya. Mereka juga sudah mengambil sikap atas perbuatan kedua pelajar tersebut.
"Karena masih jam sekolah, tadi Kepsek nya ada guru-gurunya juga ada disana langsung ambil sikap dan menindaklanjutinya," ujar Harmonis.
Sejauh ini, Harmonis menyebut bahwa pemicu terjadinya perkelahian dua pelajar ini belum diketahui. Dia mengatakan apapun pemicunya tindakan kekerasan antar pelajar ini tidak dibenarkan.
"Kalau apa penyebabnya itu kita belum sampai ke situ, yang penting kita baru menginstruksikan ke sekolah tadi untuk segera menyelesaikan. Jadi apapun persoalan nya yang memicu perkelahian anak itu, sekolah lah yang tahu yang jelas karena itu dilakukan pada jam sekolah, maka sekolah lah yang kita minta untuk selesaikan nya," ujar Harmonis.
Diberitakan sebelumnya, dalam video beredar dilihat detikSumbagsel, Senin (21/8/2023) tampak dua orang siswa SMP berkelahi dan dikelilingi oleh siswa lainnya yang masih berseragam sekolah.
Mereka ada yang melihat dan ada juga yang merekam perkelahian itu. Salah satu siswa dalam video itu tampak bertelanjang dada dan satu siswa lain masih berseragam lengkap.
Terlihat siswa laki-laki yang tak mengenakan baju itu membanting lawannya ke tanah. Saat itu, satu siswa yang mengenakan seragam terus dipukul berkali-kali di bagian kepalanya.
"Sudah! Sudah! Oii. Biakin," kata salah satu siswa dalam video.
Saat mereka adu jotos hingga terguling di tanah itu, mereka sempat dilerai. Lalu satu siswa kembali menantang.
"Lagi la," katanya sambil mengajak.
(mud/mud)
