Peserta Jalan Sehat Menang Hadiah Umrah Diganti TV, Ini Penjelasan Panitia

Regional

Peserta Jalan Sehat Menang Hadiah Umrah Diganti TV, Ini Penjelasan Panitia

Andi Nur Isman - detikSumbagsel
Jumat, 18 Agu 2023 14:02 WIB
Heboh seorang anak peserta jalan sehat di Makassar dapat hadiah umrah diganti TV.
Foto: Heboh seorang anak peserta jalan sehat di Makassar dapat hadiah umrah diganti TV. (dok. istimewa)
Makassar -

Seorang anak bernama Rifky alias Josh yang mengikuti jalan sehat di Makassar, Sulawesi Selatan, viral di media sosial. Pasalnya, Rifky memenangkan hadiah umrah dalam undian acara jalan sehat itu. Namun kemudian diganti dengan TV.

Dilansir detikSulsel, acara jalan sehat itu sendiri berlangsung pada Minggu (13/8) lalu di Lapangan Tala, Kecamatan Tamalanrea, Makassar. Beberapa hadiah disiapkan panitia untuk peserta lomba, salah satunya umrah sebagai hadiah utamanya.

Hadiah tersebut didapatkan oleh Rifky. Namun, hadiah umrah itu kemudian diganti dengan TV. Hal ini menyedot perhatian warganet yang menyayangkan pembatalan hadiah umrah untuk Rifky tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi hal itu, pihak penanggung jawab kegiatan yakni Sugali pun angkat bicara. Ia mengucapkan terima kasih atas partisipasi Rifky dalam acara jalan sehat tersebut. Namun, ia menjelaskan alasan mengapa akhirnya hadiah umrah yang dimenangkan Rifky diganti dengan TV.

Hal ini dikarenakan panitia sudah menetapkan aturan bahwa pemenang hadiah umrah harus menunjukkan KTP. Sementara Rifky belum memiliki KTP karena masih anak-anak.

ADVERTISEMENT

"Sekaitan dengan adanya pembatalan undian Ananda Rifky oleh panitia, perlu kami jelaskan bahwa jauh hari pada saat kupon kami distribusi sudah diinformasikan bahwa khusus hadiah utama umrah harus menunjukkan KTP. Bahkan sesaat sebelum undian umrah ini dilaksanakan, kami panitia bersama MC menyampaikan di hadapan sekitar 15 ribu warga Tamalanrea agar mempersiapkan KTP-nya," kata Sugali dalam keterangannya, Jumat (18/8/2023).

Saat pengundian hadiah umrah berlangsung, kupon undian Rifky terpilih. Panitia sempat memanggilnya ke panggung dan orang tua Rifky naik lebih dulu ke atas panggung. Baru kemudian disusul oleh Rifky. Panitia lantas memverifikasi syarat KTP.

"Panitia melakukan verifikasi syarat wajib KTP dan ternyata (Rifky) belum ber-KTP sehingga kami tegas batalkan, karena sejak awal kami komitmen tanpa KTP itu dibatalkan. Pada saat itu juga ribuan peserta jalan sehat berteriak dari bawah panggung minta kiranya dibatalkan karena (Rifky) tidak ber-KTP dan mereka minta penarikan undian kupon lagi," jelasnya.

Undian akhirnya diambil kembali. Panitia mengambil undian hingga enam kali. Rifky merupakan yang nomor empat. Kupon-kupon yang sebelumnya dibatalkan juga karena berbagai alasan, seperti tidak ada di tempat, tidak membawa KTP, dan sebagainya.

"Yang terakhir menjadi rezekinya Ibu Ernawati, istri seorang buruh harian lepas. Jadi kami terus melakukan pengundian hingga benar-benar pemenang itu memenuhi syarat," tutur Sugali.

Soal hadiah TV untuk Rifky, Sugali menegaskan bahwa itu bukan merupakan pengganti hadiah umrah. Melainkan kenang-kenangan dari panitia.

"Perlu kami sampaikan jika hadiah yang dibawa pulang oleh Rifky itu bukan pengganti hadiah umrah. Itu hanya bentuk kenang-kenangan dari panitia. Itu bisa diambil, bisa tidak. Tapi pada saat itu, keluarga Rifky membawanya," katanya.

Sementara itu, orang tua Rifky yakni Indah Astriani mengaku tidak mempermasalahkan lagi undian umrah yang batal tersebut. Pihak keluarga menegaskan sudah ikhlas karena memang mereka tidak memenuhi persyaratan saat undian.

"Kami dari pihak keluarga menyampaikan bahwa kami ikhlaskan. Itu bukan rezeki dan sudah menjadi ketentuan Tuhan," ucap Indah, terpisah.

Baca berita terupdate lainnya di detikSulsel.




(des/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads