Bentrok Warga Dua Desa di Batanghari Picu Kemacetan, 1 Luka-16 Diamankan

Jambi

Bentrok Warga Dua Desa di Batanghari Picu Kemacetan, 1 Luka-16 Diamankan

Dimas Sanjaya - detikSumbagsel
Rabu, 16 Agu 2023 14:32 WIB
Keributan warga di Batanghari sebabkan kemacetan
Foto: Istimewa
Batanghari -

Bentrok warga dua desa di Kabupaten Batanghari terjadi pada Selasa (15/8/2023) malam. Akibatnya, satu orang terluka dan 16 orang warga diamankan polisi.

Informasi yang berhasil dihimpun, keributan itu terjadi antara warga Desa Karmeo dan Desa Tanjung Marwo. Permasalahan terjadi diduga karena warga Desa Tanjung Marwo mencoba menertibkan sopir truk batu bara yang membandel.

Kasat Reskrim Polres Batanghari AKP Piet Yardi membenarkan adanya keributan warga itu. Namun demikian, pihaknya masih menelusuri permasalahan yang terjadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Permasalahannya belum diketahui pasti, yang jelas terjadi perkelahian antara Desa Karmeo dan Desa Tanjung Marwo," kata Piet kepada detikSumbagsel, Rabu (16/8/2023).

Terkait informasi yang beredar karena permasalahan sopir truk batu bara, pihaknya belum bisa memastikan dan masih melakukan penyelidikan. "Iya ada info soal sopir batu bara itu, tapi itu masih kami cari dulu kebenarannya," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Akibat keributan itu satu orang warga Desa Tanjung Marwo mengalami luka di bagian kepala. Yang bersangkutan kini tengah dirawat di RS Hamba Muara Bulian.

"Ada korban berinisial KG saat ini (dirawat) di Rumah Sakit Hamba Muara Bulian," sebutnya.

Tak lama setelah keributan itu, polisi menangkap 16 warga Desa Karmeo yang diduga terlibat dalam keributan tersebut. Saat ini, mereka tengah dalam pemeriksaan intensif di Mapolres Batanghari.

"Pelaku sudah terdeteksi, sudah 16 orang yang diamankan. Ditangkap di Bathin XXIV, Desa Karmeo," pungkasnya.

Akibat bentrok dua Desa itu, kemacetan panjang terjadi di Jalan Lintas Batanghari-Sarolangun hingga pagi ini. Polisi saat ini tengah mengurai kemacetan.

"Iya benar. Anggota masih di lapangan (mengurai kemacetan)," kata Kasat Lantas Polres Batanghari AKP Eko Sudiharsono, Rabu (16/8/2023).

Ia mengatakan kemacetan ini karena truk batu bara yang terhambat pada Selasa (15/8/2023) malam karena adanya keributan antar warga Desa Tanjung Marwo dengan sopir truk batu bara. Akibatnya banyak truk batu bara yang menumpuk di badan jalan.

"Karena adanya keributan tadi malam. Masih ada (truk batu bara) yang di badan jalan jadi diarahkan ke kantong parkir," sebutnya.




(des/mud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads