10 orang eks ketua OSIS SMA sederajat mendapatkan beasiswa kuliah dari Pemerintah Provinsi Bengkulu. Mereka terpilih setelah melalui seleksi ketat program Beasiswa Bengkulu Leadership 2023.
Seleksi ini dikhususkan untuk para ketua OSIS di SMA/SMK/Madrasah se-Provinsi Bengkulu. Namun, hanya 10 orang saja yang berhak atas biaya pendidikan tersebut.
Program ini bekerja sama dengan berbagai kampus ternama di Indonesia. Pemprov Bengkulu akan menanggung biaya pendidikan para penerima beasiswa selama 48 atau 8 semester.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah mengatakan setelah diseleksi terpilih 10 orang yang mendapatkan beasiswa. Pemprov Bengkulu menyiapkan anggaran Rp 1,7 miliar dari APBD untuk program tersebut.
"Program ini sudah diinisiasi sejak tahun lalu, sehingga prosesnya melalui mekanisme seleksi yang sangat ketat. Jadi, nantinya ada hak dan kewajiban pemerintah daerah dan penerima beasiswa," kata Rohidin dalam rillisnya, Selasa (24/7/2023).
Rohidin menjelaskan beasiswa ini dalam bentuk biaya pendidikan yang langsung disetorkan ke pihak kampus. Beasiswa tersebut mengcover seluruh biaya pendidikan sampai lulus.
Sebagai penerima beasiswa, ungkap Rohidin, harus menyelesaikan studi tepat waktu (8 semester) dan punya prestasi. Jika melebih waktu yang ditentukan, biaya pendidikan selanjutnya ditanggung pribadi.
Sementara yang terkena Drop Out (DO), maka yang bersangkutan harus mengembalikan uang yang sudah diterima selama program beasiswa.
"Bentuknya (Beasiswa) nanti akan diberikan sekaligus sampai penerima beasiswa lulus," jelas Rohidin.
Berikut nama-nama penerima beasiswa Bengkulu Leadership Program tahun 2023:
1. M. Thio Redho Mas'ud Sutrijanto asal sekolah MANA IC Bengkulu Tengah, diterima di Teknik Industri Universitas Gadjah Mada,
2. Ghanianda Wafiqariah asal sekolah SMA IT IQRA kota Bengkulu, diterima di Ilmu Komputer Institut Pertanian Bogor,
3. Ramadhan Catur Pratama, asal sekolah MAN 1 kota Bengkulu, diterima di Teknik Industri Pertanian Institut Pertanian Bogor,
4. Muhammad Ilham Rajo Sikumbang, asal sekolah SMKN 6 kota Bengkulu, diterima di Ilmu Komputer Universitas Gadjah Mada,
5. Hukama Yuda Pambudi, asal sekolah SMAN 10 Kaur, diterima di Agribisnis Institut Pertanian Bogor,
6. Cecelia Rinti Monica, asal sekolah SMKN 2 Bengkulu Utara, diterima di Ilmu Komunikasi Universitas Gadjah Mada,
7. Filda Alvian Adhita, asal sekolah SMAN 4 Kepahiang, diterima di Teknik Elektro Universitas Bengkulu,
8. Zakiyyah Salsabilah Nadyah Putri, asal sekolah SMAN 8 kota Bengkulu, diterima di Manajemen Universitas Bengkulu,
9. Kenaliova Perbadiwana, asal sekolah SMAN 5 Bengkulu Selatan, diterima di Ekonomi Universitas Bengkulu,
10. M. Valian, asal sekolah SMAN 2 Lebong, diterima di Agroteknologi Universitas Bengkulu.
(mud/mud)