Saling Ejek Orang Tua Picu 3 Remaja Putri Baku Hantam Malam-malam

Round Up

Saling Ejek Orang Tua Picu 3 Remaja Putri Baku Hantam Malam-malam

Tim detikSumbagsel - detikSumbagsel
Rabu, 05 Jul 2023 06:13 WIB
Remaja putri di Palembang baku hantam di malam hari. (Foto: Istimewa)
Foto: Remaja putri di Palembang baku hantam di malam hari. (Foto: Istimewa)
Palembang -

Video tiga remaja putri di Palembang baku hantam malam-malam viral di media sosial. Ternyata keributan itu dipicu oleh saling ejek orang tua.

Ketiga remaja putri berinisial KH (15), AM (16), dan NI (15) itu diketahui ternyata adalah saudara sepupu. Mereka bertengkar pada Senin (3/7/2023) malam di Jalan Ki Gede Ing Suro, Kelurahan 32 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II.

"Jadi, mereka ini kan masih berkeluarga lah ya, bemisan (sepupu). Sebelum kejadian itu mereka cekcok, saling ejek orang tua mereka. Jadi itulah penyebabnya (saling baku hantam)," kata Kapolsek Seberang Ulu 1 Palembang, Kompol Tatang Yulianto kepada detikSumbagsel, Selasa (4/7/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena viralnya kejadian itu, polisi sampai harus turun tangan untuk mendamaikan mereka. Ketiganya dimediasi oleh Polsek Seberang Ulu 1 dan kini telah berdamai. Mereka bahkan sempat berpelukan di kantor polisi.

Mediasi oleh Polsek Seberang Ulu 1 Palembang didampingi Ketua RT setempat.Tiga remaja putri baku hantam di Palembang akhirnya berdamai. Foto: Istimewa

Kronologi Cekcok Sampai Baku Hantam

Dalam video yang viral di media sosial, terlihat tiga remaja putri saling baku hantam di wilayah Seberang Ulu 1 malam-malam. Awalnya, dua remaja putri berpakaian warna krem dan daster warna putih saling baku hantam.

ADVERTISEMENT

Keduanya tampak saling menjambak dan memukul dalam video itu. Tak lama kemudian, datang satu orang remaja lagi yang memakai baju oranye dan celana kotak-kotak. Awalnya anak itu tampak seperti ingin melerai, tapi ternyata dia malah ikut memukuli gadis berdaster putih.

Gadis berbaju putih pun tampak berusaha melawan dua pengeroyoknya dengan sekuat tenaga. Sementara itu, si perekam video sendiri tidak berusaha melerai dan malah merekam terus aksi baku hantam para remaja putri itu.

"Ada yang belago (berkelahi) satu vs dua sampai keroyokan. Kejadian jam 9 malam. Nama pelaku I sama M, warga 1 Ulu Laut. Bantu laporke ke Polres SU 1, Polrestabes Palembang, dan Polda Sumsel," tulisnya di unggahan video tersebut.

Polisi akhirnya memang turun tangan dan diketahuilah kronologi sebenarnya. Berbeda dengan versi video yang menyebutkan kejadian pukul 21.00 WIB, para remaja itu diketahui berkelahi pukul 23.00 WIB.

Yang memulai awalnya adalah remaja yang paling kecil. Namun, Kompol Tatang tak menyebutkan siapa remaja paling kecil yang dimaksud di antara mereka bertiga.

Yang jelas, setelah si paling kecil ini mengejek orang tua sepupunya, si sepupu tak terima dan mulai memukul serta menjambak saudaranya. Satu orang lagi datang dan turut bergabung dalam baku hantam tersebut.

"Awalnya itu dimulai oleh yang paling kecil, mereka saling ejek. Kemudian berlanjutlah hingga akhirnya jadi seperti itu," jelas Tatang.

Polisi, lanjut Tatang, bekerja sama dengan Bhabinkamtibmas dan ketua RT setempat untuk mengumpulkan para remaja tersebut di ruang Binmas.

"Atas hal tersebut, Bhabinkamtibmas Kelurahan Ulu 1 didampingi Ketua RT memediasi kedua belah pihak untuk melakukan perdamaian," beber Tatang.




(des/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads