Setelah dilakukan uji kelayakan beberapa hari yang lalu, Jalan Tol Indralaya-Prabumulih, Sumatera Selatan (Sumsel) ditargetkan akan beroperasi pada Juli. Namun, jalan tol itu baru dapat beroperasi jika sudah memiliki sertifikat laik operasi.
"Jalan tol ditargetkan beroperasi pada bulan Juli atau jika sudah memiliki Sertifikat Laik Operasi (SLO)," kata EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (HK) Tjahjo Purnomo, kepada detikSumbagsel, Senin (26/6/2023).
Dia mengatakan, meski sudah dilakukan uji kelayakan pada 19-20 Juni 2023 lalu, namun hasilnya belum keluar dan masih dalam pembahasan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hasil dari Uji Kelayakan Fungsi (ULF) masih dalam tahap pembahasan," ujarnya.
Jika Jalan Tol Indralaya-Prabumulih ini sudah beroperasi, sambungnya, masyarakat Sumsel hanya membutuhkan waktu 1 jam untuk menempuh perjalanan dari Palembang ke Prabumulih. Sebelumnya, perjalanan antara Palembang dan Prabumulih biasanya memakan waktu sekitar 2 jam.
"Waktu yang dibutuhkan kurang lebih 1 jam," ungkapnya.
Jalan Tol Indralaya-Prabumulih ini melewati wilayah Kota Palembang, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Kabupaten Muara Enim, dan Kota Prabumulih.
"Sementara untuk panjang tol adalah 64,5 kilometer (km)," ujarnya.
Sebelumnya, ruas jalan tol ini telah difungsikan secara khusus pada momen Idul Fitri tahun 2023. Ketika ditanya apakah jalan tol tersebut akan dibuka kembali untuk Idul Adha, Tjahjo Purnomo belum bisa memastikannya.
"Terkait hal tersebut menunggu arahan dari regulator dalam hal ini Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) PUPR," ujarnya.
(des/des)