Seorang wanita bernama Ayu Wulansari, Warga Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya mendatangi acara resepsi pernikahan seseorang, namun bukan untuk bertamu melainkan menagih utang sang pengantin. Waduh...
Hal itu dilakukan Ayu lantaran kesal utang si pengantin tak kunjung dibayar meski sudah berkali-kali ditagih. Ia pun nekat mendatangi acara resepsi pernikahan orang yang berutang padanya tersebut. Aksi Ayu itu pun lalu viral di media sosial.
"Iya, saya sudah kehabisan cara untuk menagih hak saya," kata Ayu, dilansir detikJabar, Jumat (23/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pernikahan pengutang itu digelar Senin (19/6/2023), di Desa Pakemitan Kecamatan Ciawi Kabupaten Tasikmalaya. Ayu yang merupakan seorang penyanyi dangdut itu datang ke acara meski tak diundang. Tak sendiri, rupanya ia datang ke yang punya hajatan bersama tiga temannya. Hanya itu satu-satunya harapannya agar di pengutang mau membayar utangnya.
"Memang tak diundang, saya dapat info pernikahan dari teman. Akhirnya kita datang ke sana, tiga teman saya juga tujuannya sama mau menagih," kata Ayu.
Dijelaskan Ayu, utang yang ditagihnya sekitar Rp 18 juta yang berawal dari kegiatan arisan online yang digelar si pengantin. Ternyata Ayu salah satu peserta arisan. Arisan itu dimulai tahun 2021, awalnya berjalan lancar, kemudian macet sejak Juli 2022.
"Awalnya lancar, kemudian awal 2022 saya ikutan banyak slot member. Tapi di bulan Juli 2022 dia menyatakan kegiatan arisan disetop," kata Ayu.
Karena arisan disetop, pembayaran ke member pun macet, padahal Ayu sudah melakukan pembayaran untuk arisan sebelumnya. Ia pun meminta pertanggungjawaban admin. Ia juga menyebut telah menagih utang itu sejak Juli 2022, namun tak pernah berhasil.
Si punya hajatan sangat sulit dihubungi. Member arisan lain yang juga jadi korban turut merasakan.
"Akhirnya dapat info pernikahan, saya pikir pasti dia ada di sana. Jadi alasan kita nagih di acara perkawinan karena sudah menagih tapi tidak ada jawaban. Banyak alasan gitu, datang ke orang tuanya malah diomelin. Kita udah kehabisan cara," kata Ayu.
Meski telah mendatangi resepsi pernikahan si punya utang yang berinisial DNA, ternyata tindakannya itu masih belum mendapat respons.
"Tak ada respons," kata Ayu.
Ia pun tetap berhadap yang bersangkutan beritikad baik membayar utang dan menyelesaikan masalah terseut.
"Ya harapan aku semoga kejadian ini tidak menimpa ke orang lain, juga jadi pembelajaran. Dan yang paling penting aku pengen uang aku, hak aku bisa kembali lagi," kata Ayu.
Ayu dan perempuan berinisial DNA itu diketahui saling kenal, bertetangga dan satu sekolah saat SMP.
"Ya kenal, rumah kita dekat. Dia adik kelas saya waktu SMP, dulu dia juga sempat kuliah," kata Ayu.
(nkm/nkm)