Idul Adha jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah setiap tahunnya. Setelah Idul Adha, umat muslim akan memperingati Hari Tasyrik selama tiga hari berturut-turut yakni pada tanggal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah. Lalu, kapan Hari Tasyrik pada 2023?
Dikutip dari NU Online, Hari Tasyrik berasal dari kata tasyriq, yang berarti menghadap ke arah timur atau arah sinar matahari. Namun sebagian ulama berpendapat, dinamakan Hari Tasyrik karena pada hari itu orang menjemur daging untuk membuat dendeng. Ada juga yang menganggap dinamai Hari Tasyrik karena Salat Idul Adha dilakukan ketika matahari memancarkan sinarnya.
Hari Tasyrik Idul Adha 2023
Kementerian Agama RI menggelar sidang isbat, Minggu (18/6/23) lalu untuk menentukan 1 Dzulhijjah 1444. Diperoleh hasil 1 Dzulhijjah 1444 jatuh pada Selasa 20 Juni 2023 dan 10 Dzulhijjah jatuh pada 29 Juni 2023.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maka dari itu, Hari Tasyrik Idul Adha yang dimulai dari 11, 12, dan 13 Dzulhijjah jatuh pada tanggal 30 Juni, 1 dan 2 Juli 2023. Terhitung dari hari ini, maka Hari Tasyrik akan berlangsung sekitar 11 hari lagi.
Amalan Hari Tasyrik
Agar bisa memperoleh pahala Hari Tasyrik Idul Adha semaksimal mungkin, ada baiknya detikers mempersiapkan diri untuk mengamalkan ibadah-ibadah yang bisa dilakukan saat Hari Tasyrik. Dilansir dari laman resmi Kementerian Agama, ada beberapa amalan yang bisa dilakukan di antaranya sebagai berikut:
1. Lakukan lebih banyak zikir kepada Allah, seperti membaca istighfar, tasbih, tahmid, dan tahlil, antara lain.
2. Lebih banyak berdoa untuk kebaikan dunia dan akhirat.
3. Hari Tasyrik adalah waktu yang tepat untuk berkurban.
4. Dilarang berpuasa di hari-hari Tasyrik, maka bersyukurlah atas makanan dan minuman yang diperoleh.
5. Setelah melaksanakan shalat lima waktu wajib, disarankan untuk membaca takbir dengan cara yang mirip dengan takbir yang dibaca pada hari Idul Adha.
Baca juga: Idul Adha Jatuh Pada 29 Juni 2023 |
(nkm/nkm)