Warga sekitar Gunung Dempo di Pagar Alam, Sumatera Selatan, digegerkan penemuan mayat di pinggir kawah, puncak Gunung Dempo. Mayat pria yang ditaksir berusia 50-60 tahun itu, diduga merupakan peziarah.
"Iya memang benar, ada penemuan mayat pria, usianya sekitar 50-60 tahun, posisi di puncak, di pinggir kawah," kata Ketua Balai Registrasi Gunung Dempo (Brigade) Pagar Alam, Arindi, saat dimintai konfirmasi detikSumbagsel, Rabu (14/6/2023).
Arindi mengatakan pria itu diduga naik ke puncak melalui daerah Jarai, Lahat. Namun, sejak kapan pria itu naik dan akhirnya tewas, termasuk identitasnya, ia mengaku belum mengetahuinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Informasinya dia naiknya dari arah Jarai, Lahat. Jadi, sampai sekarang kita belum tahu identitasnya, dia warga mana," katanya.
Saat ditemukan, katanya, pria itu dalam posisi tertelungkup. Namun apakah di tubuh pria tanpa identitas itu ada bekas luka akibat penganiayaan atau tidak, Arindi sendiri belum dapat memastikan.
"Tertelungkup ya, tapi belum tahu (kondisi mayat) karena belum jelas, kita belum berani mengambil kesimpulan meninggalnya karena apa," katanya.
Dari pakaian yang pria itu kenakan, lanjutnya, pihaknya menduga jika pria itu merupakan peziarah. Namun untuk terkait dugaan itu, Arindi sendiri belum dapat memastikannya.
"Kalau lihat dari pakaian, peziarah. Tapi, kita belum tahu juga, karena sering ada juga tim apalah itu pemburu, yang mikat burung, jadi kita belum tahu pasti. Yang pastinya saat ini dia itu pendaki peziarah," terangnya.
Saat ini, katanya, pihaknya masih berusaha melakukan evakuasi terhadap mayat tersebut. Pihak kepolisian baik dari Polsek dan Polres setempat juga sudah naik ke puncak untuk mengusut penemuan mayat tersebut.
"Ini kita lagi mau melakukan evakuasi. Polisi dari Polsek dan Polres juga sudah merapat ke sini," jelasnya.
Kasat Reskrim Polres Pagar Alam AKP Mursha Mahdi pun membenarkan penemuan tersebut. Hingga kini katanya pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat tersebut.
"Anggota sedang ke sana untuk mengecek. Informasinya korban ini naiknya dari Pagar Alam, tapi untuk bagaimana kepastiannya akan kita cek dulu," kata Kasat, terpisah.
(mud/mud)