Johan Budi Dorong Satgas TPPO Menumpas Mafia Perdagangan Orang

Nasional

Johan Budi Dorong Satgas TPPO Menumpas Mafia Perdagangan Orang

Tim detikNews - detikSumbagsel
Selasa, 13 Jun 2023 22:58 WIB
24 Korban TPPO CPMI asal NTB yang akan dikirimkan ke Timur Tengah via Lampung.
Ilsutrasi Korban TPPO yang berhasil digagalkan Polda Lampung. Foto: Tommy Saputra/detikcom
Jakarta -

Anggota Komisi III DPR RI Johan Budi mendorong Satuan Tugas Tindak Pidana Perdagangan Orang (Satgas TPPO) menumpas tuntas mafia perdagangan orang hingga ke akar-akarnya. Johan Budi pun berharap Satgas TPPO bisa menyelesaikan mafia perdagangan orang mulai dari hulu hingga hilir.

"Satgas TPPO dibentuk untuk menyelesaikan kasus perdagangan orang yang tengah darurat di negara ini. Jadi saya minta jangan gentar saat menumpas habis jaringan mafia ini," kata Johan Budi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (13/6/2023).

Dilansir dari detikNews, Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan bahwa Satgas bentukan Polri itu tak gentar membongkar jaringan mafia perdagangan orang. Dia meminta Satgas TPPO Polri menindak tegas demi menyelesaikan kasus perdagangan orang ilegal yang sudah jadi momok di negeri ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Apa yang telah dilakukan Satgas TPPO kita apresiasi karena dapat bekerja cepat menumpas berbagai tindak kejahatan perdagangan orang," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Satgas TPPO yang dibentuk Polri tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal ini menyusul banyaknya ditemukan kasus perdagangan orang terhadap warga negara Indonesia (WNI), khususnya pekerja migran Indonesia (PMI) yang bekerja ke luar negeri lewat jalur non-formal atau ilegal.

Karena itu, Johan Budi mengapresiasi Polri yang membentuk Satgas TPPO karena dapat membantu memerangi sindikat perdagangan orang dan penempatan PMI ilegal.

"Selama ini, persoalan perdagangan orang juga selalu kami suarakan kepada Pemerintah agar keberadaan mafia TPPO segera diberantas. Harus ditumpas tuntas sampai ke akar-akarnya, jangan setengah-setengah," imbuh Johan Budi.

Satgas TPPO yang dibentuk dari mulai tingkat markas besar (Mabes) Polri hingga Polda jajaran akan memperkuat efektivitas penanganan kasus TPPO di seluruh wilayah tanah air. Apalagi, kasus penempatan PMI ke negara tujuan tanpa jalur formal banyak terjadi karena adanya jaringan mafia.

"Sindikat perdagangan orang ini sudah sangat mengkhawatirkan. Negara tidak boleh diam saja, dan harus membuktikan taringnya agar mafia-mafia perdagangan orang segera diberantas," tegas Johan Budi.

Johan Budi menilai, Satgas TPPO sejauh ini baru menyelesaikan masalah perdagangan orang di hilirnya saja. Meski begitu, dia berharap Satgas TPPO Polri juga dapat berkolaborasi dengan BP2MI hingga instansi terkait lainnya. Menurutnya, dibutuhkan komitmen bersama untuk pencegahan yang progresif dari semua pihak.

"Termasuk penegakan hukum yang revolutif, penegakan hukum yang tidak tebang pilih. Bagaimana menangkap otak kejahatan agar mereka mendapatkan sanksi yang keras untuk membuktikan bahwa Negara hadir dan tidak boleh kalah dari mafia perdagangan orang," paparnya.




(bpa/bpa)


Hide Ads