Dilansir detikHot, ketiga member EXO itu telah mengirimkan surat resmi melalui kuasa hukum mereka terkait keputusan untuk memutus kontrak dengan SM Entertainment. Chen, Baekhyun, dan Xiumin diwakili oleh satu kuasa hukum yakni Lee Jae Hak.
Dalam media lokal yang dikutip, Lee Jae Hak mengungkapkan alasan ketiga member unit EXO-CBX ini tidak lagi bekerja sama dengan SM Entertainment. Yakni karena dugaan tidak adanya transparansi pembayaran dari pihak manajemen.
"Sejak 21 Maret 2023 sampai baru-baru ini, tiga member mengirimkan tujuh surat sertifikasi yang berisi permohonan soal transparansi pembayaran," ungkap Lee Jae Hak.
Alasan lainnya, lanjut sang kuasa hukum, adalah karena kecenderungan SM Entertainment untuk menguasai atau memonopoli artis-artisnya. Menurut pengakuan mereka, pihak SM berusaha mengikat para artis dengan kontrak yang sangat panjang. Yakni sampai 17-18 tahun.
Dengan kontrak yang terlalu panjang itu, artis tidak bisa leluasa berkarya di luar agensi. Kuasa hukum menyayangkan hal ini karena SM kembali membuat kesalahan yang sama. Seperti diketahui, SM sering terlibat masalah gugatan hukum dengan artis-artisnya yang sudah meninggalkan agensi.
Sementara itu, pihak SM Entertainment memberikan pernyataan resmi terkait kabar Chen, Baekhyun, dan Xiumin EXO mengakhiri kontrak eksklusif ini. Dikutip dari 20detik, SM menyebut ada pihak luar yang mempengaruhi artisnya hingga mengambil keputusan tersebut.
"Kami telah mengonfirmasi kehadiran pihak luar yang mendekati artis agensi kami, memberi mereka informasi palsu, dokumen pengadilan palsu, dan penawaran tidak rasional. Seperti meyakinkan mereka bahwa tidak akan ada akibat hukum jika artis memilih untuk menandatangani kontrak dengan agensi lain sementara masih terikat dengan SM Entertainment," tulis perwakilan SM.
(des/des)