Pemerintah Provinsi Lampung mengklaim bahwa rekonstruksi jalan yang dikerjakan oleh para perusahaan pemenang tender 'gaib' pada proyek milyaran rupiah telah dikerjakan. Namun, kini kondisi jalan tersebut sudah rusak. Salah satunya di ruas jalan Metro-Kota Gajah Lampung Tengah yang tendernya dimenangkan CV Bagas Adhi Perkasa.
Hal ini diketahui setelah tim detikSumbagsel melakukan penelusuran ke lokasi yang dikerjakan CV Bagas Adhi Perkasa. Perusahaan ini sendiri ramai diisukan 'gaib' karena alamatnya ternyata palsu. Ketika sampai di sana, kondisi jalan banyak ditemui berlubang serta retak meski tampak jalan tersebut telah diaspal.
Lubang-lubang tersebut memang tak sebanyak lubang yang berada di Kecamatan Rumbia. Namun, kondisi lubang di jalan ini juga cukup parah dengan berbagai diameter. Bahkan tim detikSumbagsel menemukan kondisi lubang yang sangat lebar yang nyaris memakan satu badan jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Juari, salah satu warga Kampung Nambarejo yang dijumpai detikSumbagsel, tahun lalu memang ada perbaikan jalan. Namun, dia menilai perbaikan itu hanya tambal sulam.
"Iya ada perbaikan jalan, tapi ya itu perbaikannya cuma tambal sulam. Terus batu diuruk itu di jalan yang berlubang terus disiram aspal, ya kaya gitu pengerjaannya," kata Juari, Kamis (25/5/2023).
![]() |
Juari mengatakan, jika memang Pemerintah serius memperbaiki jalan di kampungnya tidak akan kembali rusak. "Gimana nggak rusak Mas, orang cara perbaikanya kaya begitu. Kalau perbaikannya benar, warga kan bisa cepat itu untuk akses jalan ke wilayah kampung lainnya. Kan banyak bertani juga disini," ujar dia.
Juari bercerita, pada awal perbaikan itu warga setempat merasa senang karena memang telah menunggu sejak lama supaya jalan tersebut diperbaiki. Sayangnya, rasa senang tersebut tidak bertahan lama karena jalan keburu rusak kembali.
"Ya awalnya itu bagus, waktu baru di aspal. Senang kan kami warga disini akhirnya bagus jalannya, tapi baru beberapa bulan kok sudah rusak lagi. Ya nggak tahu kenapa itu, entah aspalnya kebanyakan atau batunya yang kebanyakan. Kalau sudah hujan itu, waduh Mas, menggenang airnya," ungkap Juari.
Ruas jalan Metro-Kota Gajah Lampung Tengah ini merupakan ruas jalan yang dimenangkan oleh CV Bagas Adhi Perkasa dalam lelang tender proyek Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi Lampung. Adapun nilai pagu anggaran pada paket tersebut bernilai Rp 5.029.190.400 dengan harga penawaran Rp 4.923.800.382.
(des/des)