Kemacetan hingga 3 kilometer masih terjadi di Jalan Poros Bulukumba-Bira hari ini, akibat antrean kendaraan yang hendak masuk ke Kawasan Wisata Tanjung Bira. Mengurai kemacetan, petugas kini melakukan sistem jemput bola dengan mendatangi pengendara yang hendak membeli tiket retribusi masuk Tanjung Bira.
"Dengan penambahan petugas yang melakukan sistem jemput bola itu bisa sedikit mengurai kemacetan," ucap Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Bulukumba Muhammad Daud Kahal saat dikonfirmasi detikSulsel, Rabu (4/5/2022).
Dengan begitu pembayaran tiket masuk pengunjung ke kawasan Tanjung Bira tidak harus melalui loket. Namun ada petugas yang mendatangi langsung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Artinya memisahkan antara pengendara motor dengan mobil, kemudian mendatangi mereka untuk membayar retribusi masuk kawasan," lanjut dia.
Pihaknya siaga 24 jam untuk memfasilitasi pengunjung. Pasalnya jika hanya mengandalkan pos retribusi di pintu masuk kawasan, antrean panjang kendaraan akan lama terurai.
"Dengan tambahan petugas 8 orang ini sekarang itu sedikit mengurai kemacetan. Kami standby 24 jam di sini," tambahnya.
Angka kunjungan ke kawasan wisata Tanjung Bira sebelumnya dilaporkan sebanyak 6.210 orang berdasarkan data pada Selasa (3/5) hingga pukul 17.00 Wita. Namun jumlah ini disebut bertambah hingga sekitar 9.000 orang.
"Sampai tadi malam itu mungkin lebih 9.000 pengunjung yang masuk. Hari ini mungkin seperti itu juga. Tapi kan ini situasi sudah tidak macet seperti kemarin," papar dia.
Daud mengaku meski kemacetan panjang masih terjadi. Namun antrean kendaraan yang masuk ke kawasan wisata Tanjung Bira tidak separah sebelumnya.
"Kalau kemarin lebih parah, sekarang mungkin sekitar 2-3 kilometer (antrean kendaraan) sekarang. Karena kemarin itu hampir 10 kilometer menurut info yang kami dapat dari polisi," beber Daud.
Sebelumnya diberitakan kemacetan di kawasan Wisata Tanjung Bira macet parah hingga 4 kilometer saat hari kedua libur Lebaran. Kemacetan mulai terjadi dari siang hingga tengah pada Selasa (3/5).
Kemacetan ini imbas dari penumpukan kendaraan dari banyaknya pengunjung yang hendak membeli tiket masuk di pintu gerbang Kawasan Wisata Tanjung Bira, Kecamatan Bonto Bahari, Bulukumba.
Antrean kendaraan kemudian mengular sekitar pukul 12.00 Wita. Kemudian baru lancar saat tengah malam sekitar pukul 01.00 Wita pada Rabu (4/5).
(sar/nvl)