.webp)
DPRD Kabupaten Bone mendesak pihak Pemkab Bone menaikkan upah satgas kebersihan setelah raihan Piala Adipura. DPRD Bone menilai kenaikan upah itu layak sebagai penghargaan kepada petugas kebersihan yang ikut berkontribusi menjaga lingkungan.
"Dari dulu saya sudah sarankan tolong perhatikan itu satgas kebersihan karena itu garda terdepan dalam menjaga kebersihan Kota Watampone. Perjuangan merekalah dengan masyarakat sehingga mendapatkan Piala Adipura," ujar anggota Komisi 3 DPRD Bone Bahtiar Malla kepada detikSulsel, Rabu (6/3/2024).
Bahtiar mengatakan DPRD Bone sudah mendorong kenaikan upah terhadap petugas kebersihan sejak tahun 2023. Dia menegaskan hal ini harus menjadi atensi Pj Bupati Bone Andi Islamuddin di tahun 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sudah minta dari tahun lalu tolong segera dinaikkan upahnya. Ini harus menjadi perhatian Pak Pj Bupati. Kalau perlu segera dianggarkan ini tahun, tidak boleh tidak," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bone Dray Vibrianto menerangkan jumlah Satgas Kebersihan sebanyak 320 orang. Jumlah itu terdiri dari petugas kebersihan, buruh sampah, dan sopir.
"Upahnya sekarang untuk petugas kebersihan rata-rata Rp 1 juta. Dan harus saya akui bobot pekerjaannya memang berat ini para petugas kebersihan sehingga kita bisa meraih Adipura tahun 2023," ucap Dray.
Dray menambahkan, pihaknya juga telah mengakomodir jaminan kesehatan untuk petugas kebersihan. Namun dia mengaku insentifnya akan dipertimbangkan untuk dinaikkan.
"Kami sudah siapkan asuransi untuk BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Tapi kita berharap upahnya dinaikkan, kalau tidak naik minimal diberi insentif Rp 500 ribu per orang," jelasnya.
"Uang makan para petugas kebersihan itu tidak seberapa. Semoga pimpinan bisa menaikkan upah atau memberikan insentif," sambung Dray.
Diketahui, Pemkab Bone meraih Piala Adipura 2023 kategori kota sedang di tahun 2024 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Penghargaan itu diterima langsung oleh Pj Bupati Bone Andi Islamuddin di Jakarta, Selasa (5/3).
"28 tahun baru kita dapat Piala Adipura. Terakhir tahun 1995," pungkas Dray.
(sar/hmw)
