PSM Kokoh di Puncak Klasemen Liga 1, Bernardo Jangan Dibebankan Juara

PSM Makassar

PSM Kokoh di Puncak Klasemen Liga 1, Bernardo Jangan Dibebankan Juara

Alfiandis - detikSulsel
Rabu, 11 Jan 2023 12:52 WIB
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares saat sesi latihan PSM dalam persiapan menghadapi Tampines Rovers,
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares. Foto: Dok. PSM Makassar
Makassar -

PSM Makassar masih kokoh di puncak klasemen meski bermain imbang dengan Barito Putera pada laga tunda pekan ke-6 Liga 1 2022/2023. Kendati demikian, pengamat sepak bola Hanafing berharap agar pelatih Bernardo Tavares jangan dibebankan gelar juara musim ini.

"Target PSM juga jangan dulu tinggi-tinggi. Karena pelatih ini (Bernardo Tavares) juga bagus punya potensi lah karena tidak gampang itu merubah satu prestasi yang hampir degradasi dia datang hanya beberapa bulan terus dia ciptakan tim ini juara di putaran pertama," kata Hanafing saat berbincang dengan detikSulsel, Rabu (11/1/2023).

"Jangan dibebankan dulu target tinggi, saya pernah baca juga komentarnya dia bahwa dia tidak berpikir untuk juara dia hanya berpikir bagaimana setiap pertandingan ini dia sukses. Ini yang harus dijaga," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pertandingan antara Barito Putera melawan PSM di Stadion Demang, Lehman, Banjarbaru, Selasa (10/1) berakhir dengan skor imbang 1-1. Juku Eja lebih dulu unggul melalui gol bunuh diri Renan da Silva di menit 20', namun disamakan Mike Ott di menit 56'.

Hasil ini membuat tim Ramang tetap di puncak klasemen Liga 1 dengan 34 poin dari 17 kali pertandingan dengan 9 kali menang, 7 kali imbang dan baru sekali menelan kekalahan.

ADVERTISEMENT

Hanafing mengatakan, tidak mudah bagi seorang pelatih meningkatkan performa tim dengan waktu yang relatif singkat. Ditambah, Bernardo Tavares baru pertama kali menukangi tim di Liga Indonesia.

"Tidak mudah melakukan itu, pelatih ini ada sesuatu ada keistimewaan. Mungkin dia motivasi kepada pemainnya bagus mungkin programnya yang bagus atau mungkin komunikasi yang menyampaikan program jalan dengan pemain. Sehingga kestabilan poin yang diambil PSM ini dapat sampai akhir putaran pertama," paparnya.

Perihal kedalaman skuad yang dimiliki PSM saat ini, instruktur pelatih PSSI ini meminta agar pelatih Bernardo Tavares lebih mengutamakan untuk meningkatkan kualitas pemain yang dimiliki saat ini dibandingkan mendatangkan pemain baru.

Pasalnya, apa yang ditampilkan Wiljan Pluim Cs saat ini dengan keluar sebagai juara paruh musim menggambarkan PSM memiliki potensi. Ditambah Bernardo tidak segan memainkan pemain muda.

"Menurut saya lebih baik dia memperbaiki atau meningkatkan pemain yang sudah ada. Kalaupun nanti tidak juara tidak apa-apa yang penting dia tidak lepas dari papan atas itu sudah prestasi yang hebat," jelasnya.

Hanafing melanjutkan, dengan meningkatkan performa pemain muda yang dimiliki saat ini tentu akan menjadi keuntungan bagi PSM di musim berikutnya. Pasalnya tidak harus jor-joran mendatang pemain baru.

"Sehingga tahun depan PSM tidak perlu belanja pemain yang besar karena sudah ada generasi yang siap untuk main di tahun berikutnya," pungkasnya.




(afs/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads