Mattoanging Gagal Tahun Ini karena Peserta Lelang Tak Sesuai Kualifikasi

Xenos Zulyunico - detikSulsel
Senin, 14 Nov 2022 15:10 WIB
Rapat Kerja Komisi E DPRD Sulsel membahas kelanjutan proyek Stadion Mattoanging, Senin (14/11/2022). Foto: Xenos Zulyunico Ginting/detikSulsel
Makassar -

Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Arwin Azis mengungkap alasan Stadion Mattoanging tak kunjung dibangun tahun ini. Padahal anggaran pembangunan Stadion Mattoanging sebelumnya ngotot dipertahankan dalam APBD Perubahan 2022.

Arwin mengatakan pembangunan Stadion Mattoanging tidak dapat terealisasi tahun ini karena Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel kesulitan mendapatkan pemenang tender yang memenuhi kualifikasi.

"Logikanya stadion ini, bangunan spesifik. Bangunan yang kompleks. Sehingga juga membutuhkan penyedia yang memenuhi syarat teknis sebagai dasar untuk membangun stadion," ujar Arwin saat memberikan penjelasan dalam Rapat Kerja Komisi E DPRD Sulsel, Senin (14/11/2022).


"Sehingga memang sulit untuk mendapatkan pemenang. Sementara kita mau mendapatkan pemenang yang berkualifikasi nasional, BUMN tidak bisa masuk juga pak," sambungnya.

Arwin menjelaskan, penyedia dengan kualifikasi tinggi tidak dapat mengikuti tender pembangunan Stadion Mattoanging dikarenakan anggaran yang ditender kurang dari Rp 100 miliar.

"Karena BUMN tidak bisa masuk di anggaran di bawah 100 (miliar). Sehingga memang sangat dilema kita untuk mendapatkan itu," jelasnya.

Awalnya Arwin menuturkan Pemprov Sulsel telah dua kali melakukan tender proyek pembangunan Stadion Mattoanging. Bahkan dia mengaku telah melakukan tender dini pada akhir tahun 2021 lalu.

"Tapi tidak berhasil mendapatkan pemenang," tuturnya.

Arwin mengatakan pihaknya saat ini terus dilema. Di satu sisi, dia tetap ingin menghadirkan sarana prasarana olahraga berstandar internasional namun di sisi lain anggaran yang tersedia menurutnya tidak mencukupi.

"Memang sangat dilema kita untuk mendapatkan itu. Karena di sisi lain kita mau menghadirkan sarana prasarana berstandar Internasional, namun di lain sisi kita juga tidak tersedia anggarannya untuk itu," tukasnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya...




(ata/hmw)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork