Pasrah Bos PSM Laga Lawan Barito Ditunda PSSI Imbas Kerusuhan Kanjuruhan

Pasrah Bos PSM Laga Lawan Barito Ditunda PSSI Imbas Kerusuhan Kanjuruhan

Alfiandis - detikSulsel
Senin, 03 Okt 2022 08:46 WIB
PSM Makassar vs Barito Putera, Minggu (15/3/2020).
Laga Barito Putera vs PSM Makassar kembali ditunda Foto: Ibnu Munsi/detikcom
Makassar -

Pertandingan tunda pekan ke-6 BRI Liga 1 musim 2022/2023 antara PSM Makassar melawan tuan rumah Barito Putera kembali tidak terlaksana. Bos Juku EJa Sadikin Aksa pasrah dengan penundaan laga tersebut setelah buntut dari insiden Kanjuruhan yang terjadi.

"Apapun keputusannya (penundaan) PSM harus ikut, kita nggak mau membuat statement yang aneh-aneh tapi kita mengikuti PT LIB dan federasi yang dilakukan," kata Direktur Utama PSM Makassar Sadikin Aksa, Minggu (2/10/2022).

Pertandingan Barito Putera melawan tim tamu PSM Makassar dijadwalkan berlangsung di Stadion Demang Lehman, Martapura Senin (3/10/2022) hari ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku penyelenggara pertandingan, memutuskan untuk menghentikan kompetisi selama sepekan. Kebijakan ini diambil menindaklanjuti kerusuhan Tragedi Kanjuruhan yang menelan korban jiwa.

Sadikin mengatakan, imbas penundaan tentu mengalami kerugian baik dari segi biaya transportasi dan biaya penginapan selama di Martapura. Ditambah skuad juga masih akan kembali untuk melakoni laga tunda kesekian kalinya.

ADVERTISEMENT

"Kalau ditanya rugi, pasti rugi tapi mau diapa lagi, kita sudah keluarkan uang ke sana, bayar hotel, bayar pesawat tapi nggak ada pertandingan dan nanti akan diulang," tuturnya.

Meski mengalami kerugian akibat penundaan pertandingan dari segi biaya transportasi dan penginapan, dianggap sebagai hal biasa dalam industri sepak bola. Sehingga penting bagi manajemen berusaha untuk memperkecil dampak dari risiko yang muncul.

"Tapi inilah yang saya bilang risikonya industri olahraga, salah satu risiko daripada bisnis sepak bola. Ini yang harus kita nanti perbaiki mitigasi bisnis," paparnya.

Kendati demikian Sadikin berharap, melalui insiden ini persepakbolaan Indonesia dapat lebih baik dan menjadikan insiden ini sebagai pelajaran agar tidak terulang kembali.

"Mungkin dari kita dapat mengambil positifnya, kita harapkan ini ada dampak yang bagus walaupun kita tetap menyayangkan apa yang terjadi. Tapi kira harapkan kedepan bisa lebih bagus," tandasnya.




(afs/alk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads