Kerusuhan Usai Laga Arema FC Vs Persebaya: 13 Mobil Rusak-Terbakar

Kerusuhan Usai Laga Arema FC Vs Persebaya: 13 Mobil Rusak-Terbakar

Tim detikJatim - detikSulsel
Minggu, 02 Okt 2022 06:33 WIB
Kendaraan polisi dirusak dan dibakar massa suporter Arema FC di Stadion Kanjuruhan Malang
Kendaraan yang terbakar saat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang (Foto: detikJatim)
Malang -

Laga Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang yang berakhir dengan kerusuhan mengakibatkan 13 mobil rusak akibat insiden tersebut. Termasuk di antaranya mobil milik polisi yang melakukan pengamanan.

"13 mobil yang rusak," ujar Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta kepada wartawan di Polres Malang, dilansir dari detikJatim, Minggu (2/10/2022).

Nico membeberkan dari 13 mobil yang rusak, 10 di antaranya adalah mobil dinas milik polri. Mobil tersebut antara lain mobil patroli, truk Brimob, patwal, K9. Sisanya yang ikut dirusak dan dibakar adalah mobil pribadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari pengamatan detikJatim di lokasi, mobil yang rusak kondisinya dalam keadaan terguling. Kemudian ada mobil dalam keadaan telah hangus terbakar.

Tiga mobil yang terbakar itu adalah dua sedan yang terbakar habis, sementara 1 mobil lagi adalah truk Brimob yang tidak terbakar seluruhnya.

ADVERTISEMENT

127 Korban Tewas-180 Orang Terluka

Kerusuhan yang terjadi usai laga Arema FC Vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan Malang selain menewaskan 127 orang juga mengakibatkan 180 orang terluka. Para korban luka ini kini menjalani perawatan.

"Kemudian masih ada 180 orang yang masih dalam perawatan dan pengecekan terkait dengan upaya-upaya penyembuhan kepada yang sedang dirawat," kata Kapolda Jatim Nico Afinta di Mapolres Malang, dilansir detikJatim, Minggu (2/10).

Akibat kericuhan ini, jumlah korban tewas kerusuhan berjumlah 127 orang. Korban tewas terdiri dari suporter Arema FC dan anggota polisi.

"Telah meninggal 127 orang, dua di antaranya anggota Polri," ujar Nico.

Menurut Nico, korban yang meninggal dalam stadion ada 34 orang. Sementara korban yang lain meninggal di rumah sakit pada saat proses pertolongan.

PT LIB Putuskan Liga 1 Dihentikan Sepekan

Kerusuhan yang tejadi usai laga Arema FC Vs Persebaya Surabaya berbuntut panjang. PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan untuk menyetop atau menghentikan sementara Liga 1 selama sepekan.

Akibat kericuhan ini, timbul korban jiwa yang cukup banyak. Alhasil, situasi ini membuat PT LIB akhirnya turun tangan dan memutuskan liga dihentikan selama sepekan sambil menunggu arahan dari Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.

"Kami prihatin dan sangat menyesalkan peristiwa tersebut. Kami ikut berdukacita dan semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua," ungkap Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, dalam rilis kepada detikSport.

"Keputusan tersebut kami umumkan setelah kami mendapatkan arahan dari Ketua Umum PSSI. Ini kami lakukan untuk menghormati semuanya dan sambil menunggu proses investigasi dari PSSI," sambungnya.




(tau/tau)

Hide Ads