Dua pemain PSM Makassar Yakob Sayuri dan Ramadhan Sananta mendapat panggilan untuk memperkuat Timnas Indonesia di agenda FIFA Matchday. Ada 3 catatan yang harus di perhatikan kedua pemain PSM tersebut bersama pelatih Shin Tae-yong.
Pengamat sepak bola Tony Ho mengatakan, ada 3 catatan yang perlu diperhatikan Ramadhan Sananta dan Yakob Sayuri dalam pemanggilannya ke timnas Indonesia. Pertama adalah harus disiplin waktu.
"Tentunya disiplin waktu. Shin Tae-yong dikenal pelatih yang sangat tegas dengan kedisiplinan," kata Tony Ho kepada detikSulsel, Kamis (22/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Shin Tae-yong terkenal sangat tidak mentolerir pelanggaran berupa kedisiplinan. Sejumlah pemain seperti Osvaldo Haay, Nurhidayat Haji Haris, hingga Rifad Marasabessy dicoret pelatih asal Korea Selatan itu karena indisipliner.
Kedua, pelatih dengan lisensi AFC Pro ini juga mengingatkan agar Sananta dan Yakob segera beradaptasi dengan metode latihan yang diterapkan Shin Tae-yong. Metode yang menurutnya akan berbeda dari yang diberikan pelatih Bernardo Tavares di PSM Makassar.
"Ikuti aturan-aturan yang sudah dibuat Shin Tae-yong dan memahami instruksi," jelas Tony Ho.
Tony Ho melanjutkan catatan ketiga adalah, Sananta dan Yakob tidak boleh merasa jemawa dengan kesempatan mendapat panggilan timnas ini. Ia mengingatkan agar keduanya tetap mengembangkan potensinya jauh lebih baik lagi.
"Pada dasarnya pelatih dan pemain selalu dalam situasi proses belajar. Kalau ada yang sudah menganggap hebat atau puas diri, maka selesai," terangnya.
Secara umum Tony Ho menilai, Sananta dan Yakob pantas masuk ke dalam skuad Timnas Indonesia di FIFA Matchday. Hal tersebut melihat performanya yang memang tengah menanjak bersama PSM Makassar di Liga 1 musim ini.
"Tinggal persiapkan mental dan kerja keras dalam latihan, supaya dapat kepercayaan dari coach Shin Tae-yong," kuncinya.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Direktur Utama PSM Makassar, Munafri Arifuddin juga mengingatkan kepada Sananta dan Yakob bahwa panggilan timnas ini harus menjadi cambuk untuk lebih kerja keras lagi meningkatkan kemampuannya. Bukan sebaliknya yang membuatnya cepat berpuas diri karena telah dipanggil timnas.
"Saya sampaikan bahwa saat kalian (Sananta dan Yakob) dipanggil (timnas) jangan merasa bahwa itu sudah cukup. Justru di timnas itu harus menjadi cambuk lagi buat bisa lebih baik, bisa memberikan yang terbaik buat timnas juga memberikan yang terbaik buat klub," tegasnya.
Bagi Ramadhan Sananta, panggilan timnas Indonesia ini adalah yang pertama buatnya. Sementara Yakob Sayuri, sebelumnya pernah dipanggil Timnas U-23 untuk babak kualifikasi Piala Dunia zona Asia menghadapi Vietnam, 8 Juni 2021 lalu. Saat itu, Yakob bermain sebagai starter dan digantikan oleh Egy Maulana Vikri di babak kedua.
Ramadhan Sananta dan Yakob Sayuri disiapkan pelatih Shin Tae-yong pada 2 laga FIFA Matchday yang dilakoni Indonesia Vs Curacao. Pertama di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (24/9), setelah itu lanjut di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Selasa (27/9) mendatang.