Tarif parkir di Stadion Gelora BJ Habibie di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditetapkan. Tarif parkir ini akan diseragamkan agar tak ada lagi keluhan terkait parkir dari para pecinta PSM Makassar.
"Masalah perparkiran itu memang ada keluhkan karena perilaku oknum. Alhamdulillah kita sepakati parkir motor Rp 10 ribu sedangkan mobil Rp20 ribu," ungkap Wali Kota Parepare, Taufan Pawe saat menemui warga di sekitar stadion, Selasa (19/7/2022).
Taufan menjelaskan, terdapat kesepakatan lain yang ditetapkan terkait pembagian hasil parkir. Jika masuk zona milik lahan warga, maka semua menjadi milik warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita sepakati tidak ada pembagian ke Pemkot sepanjang itu wilayah atau zona milik warga," paparnya.
Pihaknya menegaskan, kesepakatan tersebut diambil sebagai langkah mencegah munculnya stigma buruk Kota Parepare. Khususnya saat nanti menjadi homebase PSM Makassar.
"Kesepakatan ini diambil sebagai langkah preventif dengan Kapolres agar tidak ada stigma buruk bagi kota Parepare yang Insya Allah menjadi penyelenggara Liga 1 ke depan," paparnya.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah suporter PSM Makassar geram dengan tarif parkir di sekitar kawasan Stadion Gelora BJ Habibie Parepare. Tarif parkir dipatok hingga Rp 75 ribu saat laga uji coba PSM Makassar Vs Sulut United pada Senin (6/6) lalu.
"Saya sempat protes sama yang jaga portal masuk, kenapa mahal sekali sedangkan informasinya parkir motor hanya Rp 5 ribu ji. Ini saya mahal diminta ki Rp 30 ribu," keluh seorang suporter, Dydi kepada detikSulsel, Selasa (7/6) lalu.
Padahal menurut Dydi, ia sudah mengeluarkan ongkos yang cukup besar dari Kota Makassar. Semestinya, kata dia, suporter tidak diberatkan lagi dengan ongkos parkir yang mahal.
"Itu kita sayangkan sekali. Mengapa beda harga yang disampaikan Dishub dengan yang saat kita parkir," cetusnya.
(ata/nvl)