Permabudhi Sulsel Ingatkan Tujuan Pilkada Adalah Damai

PILKADA Sulawesi Selatan

Kenali Kandidat

Permabudhi Sulsel Ingatkan Tujuan Pilkada Adalah Damai

Andi Sitti Nurfaisah - detikSulsel
Senin, 18 Nov 2024 21:06 WIB
Ilustrasi Pilkada.
Ilustrasi. Foto: Info Pemilu KPU
Makassar -

Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi) Sulawesi Selatan (Sulsel) mengingatkan tujuan Pilkada 2024 adalah damai. Semua pihak bertanggung jawab menciptakan dan menjaga suasana damai selama pilkada.

"Pilkada itu tujuannya agar terjadi pergantian kepemimpinan secara damai. Jadi tujuan utama pilkada adalah damai," ujar Ketua Permabudhi Sulsel Yonggris kepada detikSulsel, Minggu (17/11/2024).

Yonggris menjelaskan damai bersumber dari hati tiap orang. Dia mengatakan damai berupa suasana di hati tiap individu maupun di tengah masyarakat. Damai yaitu terciptanya suasana tanpa tekanan dalam menentukan pilihan pada pencoblosan nantinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Suasana bebas dalam mengekspresikan pilihan di bilik suara, tidak ada rasa takut, tekanan, beban dalam memilih," ujarnya.

Yonggris menambahkan setiap orang bertanggung jawab atas kedamaian di hati. Selain itu perlu keterlibatan anggota masyarakat lainnya dalam menjaga kedamaian secara sosial.

ADVERTISEMENT

"Jadi yang paling bertanggung jawab dengan kedamaian di hati seseorang itu adalah dirinya sendiri. Kita harus ikut juga membuat kedamaian secara sosial, yaitu jangan menimbulkan ketakutan, jangan ada paksaan," jelasnya.

Menurutnya, cara dalam mewujudkan pilkada damai tersebut yaitu kebebasan memilih. Setiap orang memiliki hal dalam menentukan pilihannya tanpa ada tekanan dari pihak manapun.

"Jadi, orang-orang harus dikasih kebebasan untuk memilih. Kebebasan memilih itulah membuat orang-orang menjadi damai dalam pilkada," tuturnya.

Selain itu, Yonggris juga menyinggung soal politik uang yang marak terjadi di momen politik. Menurutnya, politik uang menimbulkan tekanan dan ketakutan di tengah masyarakat

"Termasuk politik uang, itu bisa menimbulkan stress di masyarakat, karena mungkin saja ada beban antara dia ingin memilih seseorang dengan pesanan dari duit yang dia terima," sebutnya.

"Ketakutan, begitu orang-orang tidak bisa memilih sesuai dengan hati nuraninya," sambungnya.




(ata/ata)

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Berita Terpopuler

Hide Ads