Calon Gubernur Sulsel nomor urut 1, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto melakukan kunjungan ke pendukungnya yang berada di Luwu Timur (Lutim). Danny menjanjikan akan memperbaiki infrastruktur di Lutim dan menjamin tidak akan menggunakan nama pribadinya saat peresmian.
Janji tersebut dilontarkan Danny di Desa Sorowako, Kecamatan Nuha, Selasa (5/11/2024). Danny menyebut semua infrastruktur nantinya menggunakan nama tokoh daerah asli Luwu Timur.
"Kita akan lakukan perbaikan infrastruktur, tapi percayalah pokoknya di Luwu Timur tidak akan pernah ada nama saya, saya taruh di situ. Itu milik orang berjasa, itu milik para pejuang kita, itu milik para pejuang nasional kita, pahlawan nasional kita," kata Danny.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peraih penghargaan Prasamya Purnakarya Nugraha dua kali tersebut mengatakan semua infrastruktur daerah bukan milik keluarga tertentu. Baginya nama tradisi atau tokoh adat jauh lebih baik digunakan.
"Saya pemegang Prasamya Purnakarya Nugraha, ini tahun dua kali saya dapat. Pertama di Indonesia dua kali orang dapat. Prasamya itu tidak semua orang dapat biar orang hebat. Penghargaan di atas penghargaan," kata Danny.
"Bukan milik keluarga. Tabe' saya tidak singgung orang lain, saya cuman singgung diriku. Nama tradisi kalau perlu kita angkat semua. Nama budaya kita angkat semua," tambahnya.
Bagi Danny penghargaan terhadap sejarah dan tokoh-tokoh Nasional, Tradisi dan adat dari daerah harus terus dihidupkan. "Sejarah itu mahal, dan identitas kita," tutupnya.
(ata/asm)