Partai buruh mengklaim ada 5 partai politik (parpol) non kursi di DPRD Sulsel yang mendukung bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto-Azhar Arsyad pada Pilgub Sulsel 2024. Partai yang tergabung dalam 'Koalisi Rakyat' ini disebut solid dan akan ambil bagian dalam pemenangan Danny-Azhar.
"Meskipun secara teknis di KPU kami hanya pendukung, tapi di internal koalisi kami diakui sebagai pengusung. Nanti dalam pembahasan dalam tim Koalisi Rakyat kami juga akan membangun tim yang solid," ujar Koordinator Koalisi Rakyat yang juga Ketua Partai Buruh Exco Sulsel Ahmad Rianto kepada detikSulsel, Minggu (1/9/2024).
Dia mengaku 5 partai non kursi yang tergabung dalam Koalisi Rakyat ini yakni Partai Buruh, Partai Garda Republik Indonesia (Garuda), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Ummat, dan Partai Bulan Bintang (PBB). Meski secara administrasi tak tercatat sebagai pengusung oleh KPU, namun kelimanya diakui sebagai pengusung di internal koalisi Danny-Azhar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Artinya kita sudah dapat pengakuan dari paslon dan partai pengusung yang lain. PDIP. PPP, dan PKB. Bahkan PDIP yang sangat kekeh memaksakan agar kami masuk, justru Pak Andi Ridwan Wittiri (Ketua PDIP Sulsel)," ujar Ahmad.
Ahmad menjelaskan kelima partai ini tidak masuk dalam Aplikasi Sistem Informasi Pencalonan (Silon) KPU karena masalah teknis. Surat keputusan (SK) usungan dari DPP partai masing-masing terlambat saat hari terakhir pendaftaran calon kepala daerah karena faktor penerbangan yang padat.
"Dukungan B.1-KWK semuanya sebenarnya juga sudah ada untuk Pak Danny-Azhar, cuma kemarin saat pendaftaran terlambat tiba karena penerbangan dari Jakarta ke Makassar padat sekali," katanya.
Meski demikian, Ahmad memastikan hal itu tidak menyurutkan semangat partai dalam 'Koalisi Rakyat' untuk berjuang memenangkan Danny-Azhar. Meskipun dia akui sebelumnya ada 6 parpol dalam koalisi ini sebelum Gelora memutuskan mengusung bakal pasangan calon Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (ASS-Fatma).
"Jadi selain Partai Buruh, PBB dan Ummat, teman-teman dari Partai Garuda dan PKN masih solid, kemarin yang lari cuma satu, Gelora saja. Kami tetap berkomunikasi," katanya.
Ahmad menegaskan 5 partai non kursi ini tetap akan bergabung dalam tim pemenangan Danny-Azhar. Mereka juga masing-masing akan merapatkan barisan dan melakukan konsolidasi pemenangan bersama pengurus 24 kabupaten/kota.
"Jadi koalisi rakyat masih solid 5 partai ini tetap ada dan akan bersungguh-sungguh dalam pemenangan. Kami akan membuktikan bahwa walau pun kami dari partai non seat, itu akan ambil porsi yang besar dalam proses pemenangan di Pilgub Sulsel. Kalau untuk penetrasi ke bawah oleh kawan-kawan dalam koalisi rakyat saya sangat yakin akan maksimal," pungkasnya.
Bahkan, kata Ahmad, pihaknya akan menggelar konsolidasi pekan ini bersama pengurus 24 kabupaten/kota. Dalam konsolidasi itu, mereka akan menyusun program pemenangan untuk Danny-Azhar.
"Kemudian khusus untuk Partai Buruh, kami akan melakukan konsolidasi minggu ini bersama pengurus 24 kabupaten/kota. Kami akan menyusun program dan strategi untuk pemenangan Danny-Azhar," jelasnya.
Jumlah dan persentase suara 5 partai non kursi pendukung Danny-Azhar:
1. Partai Buruh
Jumlah Suara: 11.549 (0,23%)
2. Partai Kebangkitan Nusantara (PKN)
Jumlah Suara: 6.162 (0,12%)
3. Partai Garda Republik Indonesia (Garuda)
Jumlah Suara: 16.461 (0,32%)
4. Partai Bulan Bintang (PBB)
Jumlah Suara: 25.990 (0,51%)
5. Partai Ummat
Jumlah Suara: 14.690 (0,29%)
(asm/ata)