Ketua DPD I Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) Taufan Pawe (TP) menyebut sudah ada 9 nama yang dibidik untuk menjadi calon wakil istrinya, Erna Rasyid di Pilwalkot Parepare. Taufan Pawe mengaku tengah melakukan penjajakan terhadap 9 nama tersebut.
Seperti diketahui, Erna Rasyid sempat mengaku menyerahkan perihal pasangan yang akan mendampinginya di Pilwalkot Parepare kepada sang suami. Erna siap menyesuaikan dengan siapa pun pendampingnya yang nantinya dipilih.
Adapun 9 nama yang masuk radar berasal dari internal dan eksternal Golkar. Taufan Pawe mengatakan, pihaknya akan menjajaki siapa kandidat dari 9 nama yang layak menjadi pasangan Erna.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau dari internal partai ada Kaharuddin Kadir, Pangerang Rahim, M Zaini, H Syamsul Latanro (HSL), Kadarusman, serta Nasarong yang merupakan kader potensial dari Partai Golkar," tuturnya.
"Sementara dari eksternal, Golkar menjajaki 3 kandidat ketua partai masing-masing Faisal Andi Sapada (FAS), Rahmat Sjamsul Alam (RSA) Ketua Partai Demokrat, serta H Surianto," bebernya.
Rencananya, kata dia, survei kekuatan kandidat pendamping Erna akan dilakukan mulai 1 Mei mendatang. Dia mengaku mesti melakukan penjajakan yang konkret terhadap calon pendamping Ketua DPD II Golkar Parepare itu.
"Siapa yang akan mendampingi Erna itu harus segera dibuka. Kita tengah melakukan penjajakan konkret. 1 Mei tim akan turun melakukan survei untuk memotret siapa yang punya potensi untuk mendampingi Erna Rasyid," kata Taufan Pawe.
Kendati demikian, Golkar Parepare tidak menutup kemungkinan akan membuat koalisi gemuk. Meskipun secara persyaratan Golkar Parepare bisa mengusung sendiri calonnya.
"Ada petunjuk dari Pak Ketum (Airlangga Hartarto) untuk menjajaki koalisi (Indonesia Maju) seperti di Pilpres. Makanya kita melakukan pendaftaran di penjaringan bakal calon di partai lain," tuturnya.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
Simak Video "Video Bahlil Sebut Siapa Saja Bisa Jadi Ketum Golkar: Tak Ada yang Larang"
[Gambas:Video 20detik]