.webp)
"Ada 4 kandidat sejauh ini yang mendaftar yakni Pak Taqyuddin, H Zaini, H Tasming dan Bu Erna," kata Sekretaris PKB Parepare Irfan Parumpu kepada detikSulsel, Jumat (26/4/2024).
Ketua Desk Pilkada Parepare tersebut mengatakan proses pengambilan formulir untuk cawalkot Parepare dimulai sejak 20 April lalu. Dalam proses pengambilan formulir, kandidat yang diwakili harus menunjukkan surat mandat atau kuasa.
"Kalau kandidat diwakili tim, maka harus ada surat mandat atau surat kuasa untuk menghindari jangan sampai ada oknum mengatasnamakan kandidat tertentu. Pendaftaran dibuka 20 April dan belum diputuskan tanggalnya ditutup," terangnya.
Irfan menjelaskan selain 4 nama tersebut, sejumlah nama juga melakukan komunikasi untuk mengambil formulir, yakni Ketua DPD NasDem Parepare Faisal Andi Sapada dan Ketua DPC Gerindra Parepare Surinto.
"Puang Ical (FAS) dan Pak Surianto juga sudah komunikasi dari timnya akan mengambil formurlir. Kalau Puang Ical infonya selepas Jumat hari ini kalau Pak Surianto belum ada detailnya hari apa akan datang," tutur Irfan.
Irfan mengungkap di internal PKB juga telah menyiapkan kader mereka, yakni Hasyim Halik sebagai calon wakil wali kota Parepare. Nantinya kandidat yang mendaftar bisa melakukan komunikasi politik untuk bisa menggandeng kader PKB sebagai wakilnya.
"Di internal ada Pak Hasyim Halik yang menyatakan kesiapan menjadi calon wakil wali kota. Kami berharap kandidat nanti bisa menggandeng kader kami dan tentu ini bersifat dinamis," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, PKB realistis mengincar kursi calon wakil wali kota (wawalkot) dengan modal 2 kursi yang diraih di Pileg. Pihaknya akan menawarkan kader potensialnya kepada partai politik lain yang mau diajak kerja sama.
"Tentunya kami berkoalisi dengan partai lain dan kami akan hitung-hitungan apakah calon (wali kota) diusung nanti pasti memilih 02 dan kami sodorkan kader PKB sebagai 02," kata kata Ketua DPC PKB Parepare Andi Muh Fudail saat dihubungi, Rabu (20/3).
(sar/hmw)
