Wali Kota Makassar Munafri 'Appi' Arifuddin memastikan mutasi lurah sudah rampung. Appi menyebut langkah berikutnya adalah merombak posisi camat.
"Camat berikutnya. Sekretaris (OPD), sekretaris lurah, dan sebagainya," ujar Appi kepada wartawan usai pelantikan 263 pejabat pengawas atau eselon IV di tribun Lapangan Karebosi, Jalan Ahmad Yani, Senin (29/9/2025).
Appi mengungkapkan seluruh lurah kini sudah terposisikan dengan baik. Dia menegaskan mutasi berjalan sesuai prosedur dan mendapat arahan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Semua lurah sudah terposisikan dengan baik. Prosedurnya kita selalu meminta arahan dari BKN dan semuanya bisa berjalan dengan baik," katanya.
Meski mutasi lurah rampung, Appi mengakui masih ada jabatan lain untuk eselon IV yang kosong. Dia berjanji segera mengisinya agar pelayanan publik bisa lebih maksimal.
"Masih ada beberapa tingkat SKPD dan sebagainya. Nah, inilah yang kita harus isi lagi," sebutnya.
"Ada beberapa yang kita akan maksimalkan supaya posisi-posisi ini bisa terisi dan orang-orang yang ada dalamnya punya tugas dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan sehingga target-target penetrasi kita untuk proses pelayanan yang ada di situ bisa maksimal," terangnya.
Menurut Appi, pengisian jabatan ke depan akan menyesuaikan komposisi organisasi yang ada. Dia berharap proses pergeseran bisa segera dilakukan.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini kita bisa memotret kembali apa yang menjadi kondisi yang terjadi hari ini yang harus kita isi lagi," tuturnya.
Terkait mutasi lurah, Appi menekankan tidak ada pejabat yang diturunkan jabatannya. Menurutnya, pergeseran lurah dilakukan sesuai regulasi.
"Sebenarnya tidak ada demosi. Ini namanya (pejabat) pengawas. Ketika kita bicara pengawas, kita itu tidak membicarakan lagi eselon A dan B, masing-masing di dalam wilayah yang sama," jelasnya.
Lebih lanjut, Appi menyebut lurah adalah ujung tombak pemerintah dalam pelayanan masyarakat. Karena itu, dia menuntut lurah mampu memberikan informasi akurat untuk menangani persoalan di wilayahnya masing-masing.
"Lurah ini yang tahu persoalan-persoalan yang ada di wilayah, yang tahu data-data yang ada di wilayah, sehingga dalam proses intervensi kegiatan apakah itu stunting atau kegiatan-kegiatan lain, lurah harus memberikan data yang akurat," paparnya.
Simak Video "Video: Sakit Hati Diputus Cinta, Pria di Pangkep Sebar VCS Mantan"
(ata/ata)