.webp)
Massa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) masih menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) sore ini. Mereka menutup satu ruas Jalan Urip Sumoharjo menuju Jalan Perintis Kemerdekaan Makassar.
Pantauan detikSulsel di lokasi, Selasa (2/9/2025), pukul 16.50 Wita, lalu lintas di Jalan Urip Sumoharjo macet parah. Massa memblokade jalan dengan mobil pikap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tampak mobil pikap tersebut membentang di tengah jalan dan dikelilingi massa aksi. Hal itu menyebabkan pengendara tidak bisa melintas di lokasi.
Akibatnya, pengendara yang menuju Jalan Perintis Kemerdekaan harus memutar arah. Kemacetan parah juga tampak terjadi dari arah sebaliknya.
Polisi lalu lintas tampak berusaha mengurai kemacetan. Mereka melakukan rekayasa lalu lintas dengan membuka satu lajur di ruas Urip Sumoharjo menuju Perintis Kemerdekaan.
Meski demikian, kemacetan tampak tak terhindarkan di lokasi. Pengendara yang melintas di satu lajur tersebut harus antre menuju Jalan Perintis Kemerdekaan.
Sementara itu, massa masih membakar ban di tengah jalan sambil berorasi. Tampak perwakilan Pemprov Sulsel menemui massa aksi.
"Kita ingin mereformasi DPR RI yang saat ini yang tidak lagi mendengar semua aspirasi masyarakat," kata korlap aksi, Adhe Syaputra.
Sebelumnya diberitakan, dua kelompok massa dari PMII dan Federasi Serikat Pekerja Transport Indonesia (FSPTI) melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Gubernur Sulsel mulai pukul 14.00 Wita. Akibatnya, lalu lintas di lokasi mengalami kemacetan cukup parah.
(ata/hsr)
