Massa driver ojek online (ojol) yang menggelar demonstrasi di depan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, membubarkan diri. Arus lalu lintas (lalin) di lokasi berangsur normal.
Pantauan detikSulsel di lokasi, Rabu (12/3/2025) pukul 19.28 Wita, massa mulai membubarkan diri dengan tertib. Mereka membubarkan diri setelah mencapai kesepakatan dengan pihak Pemprov Sulsel.
Massa driver ojol mulai meninggalkan lokasi usai negosiasi dengan perwakilan Pemprov Sulsel. Para driver terlihat memindahkan kendaraanya ke bahu jalan yang sebelumnya diparkir di tengah jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arus lalu lintas di lokasi yang sebelumnya lumpuh mulai kembali normal. Aparat kepolisian juga masih berada di lokasi membersihkan sisa pembakaran dari ban bekas.
![]() |
Diketahui, massa mulai mendatangi kantor Gubernur Sulsel pada Rabu (12/3) sekitar pukul 11.53 Wita. Massa yang berunjuk rasa langsung menutup Jalan Urip Sumoharjo hingga arus lalu lintas lumpuh.
Massa driver ojol mendesak Pemprov Sulsel turun tangan terkait tarif dasar angkutan online. Para driver menyebut pihak aplikator masih belum menggunakan tarif dasar sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Gubernur Sulsel.
"Jadi di dalam SK itu ada skenario tarif yang sudah dilampirkan dan bahkan sudah ditandatangani juga," ujar Perwakilan Driver Online Bersatu Bergerak (Dobrak) Herman kepada wartawan di lokasi demonstrasi, Rabu (12/3).
(hsr/hsr)