.webp)
Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulawesi Selatan (Sulsel) mengaku belum menerima penyampaian resmi dari Kementerian Pekerjaan Umum (Kemenpu) soal Stadion Sudiang Makassar batal dibangun setelah anggaran tidak diakomodir di APBN 2025. Dispora Sulsel menyerahkan urusan tersebut ke Gubernur terpilih Andi Sudirman Sulaiman.
"Yang penting berdoa, tidak ada ji juga pernah disampaikan bahwa diberhentikan, tidak ada," kata Kadispora Sulsel Suherman kepada wartawan, Senin (17/2/2025).
Suherman mengaku telah melaporkan hal ini ke Andi Sudirman Sulaiman. Pihaknya juga memutuskan tetap melanjutkan persiapan pembangunan stadion tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti yang bicara gubernur terpilih, yang jelas saya sudah sampaikan, kami tidak berhenti untuk tetap melaksanakan FS (feasibility study)," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga akan menyiapkan dokumen mengenai analisis dampak lingkungan (Amdal) dan analisis dampak lalu lintas (Andalalin). Pihaknya telah menggelar rapat persiapan dengan Dinas Perhubungan (Dishub) hingga Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sulsel.
"Nantinya kami akan melaksanakan Amdal dan Andalalinnya, dan kami sudah mengadakan rapat dengan dinas perhubungan, DLH, Bappelitbangda tentang Amdal dan Andalalin," pungkas Suherman.
Diketahui, pembangunan Stadion Sudiang awalnya dianggarkan sekitar Rp 700 miliar di APBN 2025. Anggaran itu untuk membangun stadion berkapasitas 20 ribu penonton.
Belakangan, stadion tersebut batal dibangun tahun ini setelah anggarannya tidak diakomodir di APBN 2025. Kemenpu tidak menganggarkan infrastruktur proyek stadion tersebut imbas kebijakan efisiensi anggaran.
Hal itu terungkap saat penetapan pagu anggaran Kemenpu 2025 dalam rapat kerja Komisi V DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Rabu (12/2). Dalam rapat itu dilaporkan pagu Kemenpu mulanya Rp 110,95 triliun namun dipangkas Rp 81,38 triliun hingga sisa totalnya menjadi Rp 29,57 triliun.
"Di sini (pagu anggaran Kemenpu) ada 2 unit prasarana olahraga, tapi salah satunya nggak masuk masalah Stadion Sudiang itu," kata Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan Darmawan Aras dikutip dalam tayangan TVR Parlemen.
Kemenpu diharapkan mempertimbangkan kembali rencana kegiatan prasarana strategis khusus stadion. Andi Iwan meminta Menteri PU Dody Hanggodo memberi peluang agar Stadion Sudiang bisa masuk menjadi salah satu prioritas untuk dibangun tahun ini.
(asm/sar)
