Makassar Siaga Banjir! Hujan Deras dan Air Laut Pasang Sore Ini

Makassar Siaga Banjir! Hujan Deras dan Air Laut Pasang Sore Ini

Tim detikSulsel - detikSulsel
Minggu, 15 Des 2024 16:51 WIB
Banjir di Jalan Veteran Inspeksi Kanal Kota Makassar.
Foto: Banjir di Jalan Veteran Inspeksi Kanal Kota Makassar. (dok. BPBD Makassar)
Makassar -

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengimbau warga siaga ancaman banjir akibat hujan deras di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Danny turut mengungkap adanya potensi air laut pasang mulai pukul 18.00 Wita sore ini.

"Jadi semua siaga, sebaiknya di rumah," ungkap Danny kepada detikSulsel, Minggu (15/12/2024).

Dari laporan BMKG Makassar, Danny mengaku puncak cuaca ekstrem terjadi sejak siang tadi. Danny juga mengungkap adanya potensi laut pasang karena hujan deras.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Puncak (air laut) pasang pukul 6 (sore). Makanya kita perlu berhati-hati kalau pukul 1 (siang tadi) saja sudah tergenang," paparnya.

Danny mengaku sejumlah wilayah di Makassar terendam banjir. Banjir turut dipicu meluapnya air kanal.

ADVERTISEMENT

"Di kanal sudah penuh, tadi saya jam 11 (siang) saya ada di lokasi, kanal sudah meluap," beber Danny.

Dia pun mengimbau warga agar mengantisipasi bencana hidrometeorologi di Makassar. Warga diminta mengamankan barang-barang berharga.

"Barang-barang berharga diamankan, anak-anak dijaga, listrik diamati. Persediaan air bersih disiapkan di rumah masing-masing," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, banjir merendam rumah warga di Makassar akibat hujan deras sejak pagi. Terakhir, 17 warga di Kecamatan Mamajang dievakuasi ke masjid.

"Masyarakat terdampak/pengungsi 8 kepala keluarga dan 17 jiwa," kata Kepala Pelaksana BPBD Makassar Achmad Hendra Hakamuddin dalam keterangannya, Minggu (15/12).

Korban banjir dievakuasi ke Masjid Al Kudus, Kelurahan Mandala, Kecamatan Mamajang. Mereka yang dievakuasi adalah korban banjir yang kediamannya berada di Kanal Mandala di Jalan Banta-bantaeng.

"Personel tiba di lokasi dan langsung melakukan evakuasi warga lansia dan ibu hamil dan anak anak yang rentan," tuturnya.




(sar/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads