Polisi mengungkap motif 6 anggota geng motor Setelan Gacor yang membusur panah 2 karyawan kafe di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Para tersangka disebut merasa jagoan setelah anggotanya bersenggolan dengan korban saat konvoi.
"Motifnya jadi mereka naik motor kemarin ada 17 orang dia merasa jagoan," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sujana kepada wartawan, Rabu (11/12/2024).
Devi menuturkan, saat itu para anggota geng motor melintas satu arah dengan korban. Korban sempat bersenggolan dengan motor pelaku hingga akhirnya dikejar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian ketemu satu arah dengan korban. Karena lihat rombongan banyak takut-lah korban, jadi bersenggolan dengan motor. Dikejar-lah dia, tambah dikejar sama pelaku ini," tutur Devi.
Setelah tiba di tempat kejadian perkara (TKP), Devi mengungkapkan bahwa tersangka melepaskan busur yang mengenai kedua korban. Salah satunya mengenai leher korban.
"Korban dua kena busur, pria di leher dan wanita di pahanya tapi langsung dicabut," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, polisi mengamankan 8 orang anggota geng motor terkait pembusuran tersebut. Dari 8 orang yang diamankan, 6 orang di antaranya ditetapkan sebagai tersangka.
"Nama kelompoknya (geng motor) Setelah Gacor. 6 orang ini kita tetapkan sebagai tersangka pasal 170 ayat 2 KUHP dan Undang-Undang Darurat tentang Sajam," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sujana kepada wartawan, Rabu (11/12).
Delapan orang tersebut awalnya diamankan di Polrestabes Makassar pada Selasa (10/12). Pihak penyidik Satreskrim Polrestabes Makassar kemudian melakukan pemeriksaan dan 2 orang dinyatakan tidak terlibat.
"Untuk dua orang sudah dipulangkan, karena dari pemeriksaan tidak ada keterlibatannya," ungkapnya.
(asm/nvl)