Subuh Mencekam Kebakaran 24 Rumah di Bontoala Makassar

Subuh Mencekam Kebakaran 24 Rumah di Bontoala Makassar

Tim detikSulsel - detikSulsel
Selasa, 29 Okt 2024 05:30 WIB
Anto (43) hanya bisa menatapi puing-puing rumahnya yang terbakar di Bontoala, Makassar.
Anto (43) hanya bisa menatapi puing-puing rumahnya yang terbakar di Bontoala, Makassar. Foto: (Nur Hidayat Said/detikSulsel)
Makassar -

Warga di Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) dibuat panik saat kebakaran hebat melanda permukiman mereka. Kebakaran itu menyebabkan 24 rumah hangus, sekalipun tidak ada korban jiwa maupun luka.

Insiden mencekam itu terjadi saat sebagian warga masih beristirahat, Senin (28/10) sekitar pukul 05.03 Wita. Warga bernama Anto (43), mengaku baru sadar ada kebakaran ketika teriakan warga membangunkannya dari tidur.

Dia pun langsung membangunkan anggota keluarga lainnya untuk menyelamatkan diri. Tidak satupun barang berharga di dalam rumah yang bisa ia selamatkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya buka pintu api sudah besar. Saya kasih bangun semua anak-anak, suruh lari. Jadi, tidak ada apa-apa kita bisa dapat (barang berharga diselamatkan)," kata Anto kepada detikSulsel, Senin (28/10/2024).

Anto menuturkan, saat kejadian dirinya hanya keluar dari rumah dengan pakaian tidur yang melekat di tubuhnya. Selebihnya, barang-barang yang ada di rumahnya hangus tanpa sisa.

ADVERTISEMENT

"Tinggal ini saya pakai (celana pendek tanpa atasan). Ini saya pakai tidur, tinggal ini juga saya pakai. Habis semua," ucapnya.

Warga lainnya, Muliati (57) mengaku kaget ketika kebakaran terjadi. Meski begitu, dia mengaku belum mengetahui pasti dari mana sumber api muncul pertama kali.

"Kurang ditahu juga (awalnya api dari mana). Begitu saya buka pintu (rumah), sudah besar ini api. Jadi, kita tidak tahu apa penyebabnya. Di sini itu rumah satu atap baku sambung," ujar Muliati.

Muliati menceritakan dirinya baru menyadari ada kebakaran saat tengah menunaikan salat Subuh. Dia mengaku mendengar warga berteriak kebakaran sehingga dirinya langsung bergegas ke luar rumah.

"Saya sementara salat kasihan, orang berteriak (kebakaran)," katanya.

Rumah yang ditempati Muliati bersama suami, anak, dan menantunya, terbakar habis hingga lantai dua dan tiga. Dia mengaku hanya sempat menyelamatkan beberapa barang berharga.

"Kerugian belum saya tahu. Bisa sendiri dilihat di atas," tuturnya.

Simak penjelasan damkar di halaman selanjutnya.

24 Rumah Warga Hangus Terbakar

Kepala Seksi Pengendali Operasi dan Komunikasi Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Makassar Rustam Jufri mengatakan api cukup besar sehingga cepat merambat ke rumah warga. Dalam insiden ini, total ada 24 rumah yang terbakar.

"Iye (kebakaran di Bontoala). (Api) sudah padam. 24 rumah (terbakar)," ujar Rustam kepada detikSulsel, Senin (28/10).

Rustam mengatakan personel Damkar tiba di lokasi saat api sudah membesar. Dia mengaku belum mengetahui penyebab kebakaran terjadi.

"Kita belum tahu penyebabnya. Sudah besar api baru dilihat. Jam 05.03 Wita. Dapat laporan dari Pak RT setempat," katanya.

Rustam mengungkap personel berhasil menguasai api setelah berjibaku selama kurang lebih 30 menit. Setelah api padam, kata dia, dilanjutkan pendinginan untuk menurunkan suhu di area yang terbakar.

"Api dikuasai jam 05.30 Wita. Pendinginan sampai jam 07.00 Wita," tuturnya.

Rustam memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Sementara, untuk penyebab kebakaran masih akan menunggu penyelidikan lebih lanjut dari pihak kepolisian.

"Tidak ada (korban jiwa). (Taksiran kerugian) belum ada," ucapnya.

Halaman 2 dari 2
(asm/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads