SD Pajjaiang Makassar Disegel Ahli Waris, Siswa Direlokasi di 2 Sekolah Besok

SD Pajjaiang Makassar Disegel Ahli Waris, Siswa Direlokasi di 2 Sekolah Besok

Syachrul Arsyad - detikSulsel
Minggu, 04 Agu 2024 12:00 WIB
Kompleks SD Pajjaiang Makassar disegel ahli waris.
Foto: Kompleks SD Pajjaiang Makassar disegel ahli waris. (dok. istimewa)
Makassar -

Sebanyak 1.000 siswa dari tiga sekolah di kompleks SD Pajjaiang Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), akan direlokasi di dua sekolah mulai besok. Kebijakan ini dilakukan setelah sekolah tersebut disegel ahli waris karena kasus sengketa lahan.

"Kami bersama pihak kepolisian, TNI, dan Satpol PP sementara mengangkut semua sarana dan prasarana ke sekolah relokasi," kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar Muhyiddin Mustakim kepada detikSulsel, Minggu (4/8/2024).

Muhyiddin mengatakan, ada tiga sekolah yang berada di kompleks SD Pajjaiang Makassar, yakni SD Inpres Pajjaiang, SD Negeri Pajjaiang, dan SD Inpres Sudiang. Adapun dua sekolah yang menjadi sasaran relokasi siswa, yakni SDI Kalang Tubung 1 dan SMPN 16 Makassar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"SD Inpres Pajjaiang ditempatkan di SDI Kalang Tubung I menggunakan ruangan kelas 10, kemudian SD Inpres Sudiang dan SD Negeri Pajjaiang itu kita gunakan di SMPN 16 Makassar. Jadi satu area satu saja itu dengan 11 kelas kita gunakan di situ," tuturnya.

Muhyiddin mengaku sekolah relokasi sementara disiapkan. Dia menargetkan persiapannya rampung malam ini sehingga siswa sudah mulai menjalankan proses belajar mengajar di sekolah itu mulai besok.

ADVERTISEMENT

"Insyaallah (mulai besok siswa SD Pajjaiang Makassar, belajar di sekolah relokasi), ini kita lagi kejar tuntaskan persiapan malam ini. Karena sementara kita mengangkut barang-barang ini," ujar Muhyiddin.

Dia menambahkan, orang tua siswa setuju dengan rencana relokasi ini. Pasalnya selama ini pembelajaran siswa ikut terganggu imbas kasus sengketa lahan yang berujung penyegelan sekolah.

"Jadi relokasinya (jarak dari SD Pajjaiang ke sekolah relokasi) tidak sampai 1 kilometer, dekat saja. Alhamdulillah orang tua juga sudah merasa jelas dan sepakat dengan relokasi ini," paparnya.

Sebelumnya diberitakan, ahli waris kukuh menyegel sekolah sampai Pemkot Makassar memenuhi tuntutannya untuk membayar ganti rugi atas lahan tersebut. Kondisi ini menyebabkan 1.000 siswa dari 3 sekolah di kompleks SD Pajjaiang Makassar menjalani pembelajaran daring.

Terakhir, massa dari ahli waris menggelar demonstrasi di depan gerbang SD Pajjaiang Makassar, Senin (29/7). Massa protes siswa sekolah direlokasi saat proses hukum sengketa lahan belum berakhir.




(sar/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads