Pemprov Sulawesi Selatan (Sulsel) menganggarkan Rp 1 miliar untuk mempersiapkan dokumen analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) pembangunan stadion di kawasan GOR Sudiang, Kota Makassar. Dokumen itu ditargetkan rampung tahun ini.
"Biaya yang disiapkan Rp 1 miliar. Anggarannya masuk parsial APBD tahun ini," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Sulsel Andi Hasbi Nur kepada detikSulsel, Jumat (12/7/2024).
Andi Hasbi mengatakan, pihaknya telah memulai penyusunan dokumen tersebut. Kelengkapan berkas untuk mendukung amdal disiapkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Beberapa dokumen yang akan disiapkan di antaranya dokumen pertek (peraturan teknis) air limbah, pertek emisi, rintek (rincian teknis) dan amdal sendiri," tuturnya.
Dia menargetkan, dokumen amdal bisa segera diselesaikan. Pihaknya memastikan akan mengawal proses pembangunan stadion di Sudiang sesuai rencana.
"Persiapan mulai kita jalankan. Insyaallah dengan harapan fisiknya bisa lebih cepat dilaksanakan," ucap Andi Hasbi.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sulsel Suherman memastikan persiapan pembangunan stadion di Sudiang terus berjalan. Pemprov Sulsel juga telah berkoordinasi dengan Otoritas Bandara Wilayah V Makassar untuk penentuan titik koordinat lokasi stadion di kawasan GOR Sudiang.
"Kita juga sudah berkoordinasi dan Kementerian PUPR telah hadir di Makassar pada Jumat (5/7) lalu, rapat dan melihat langsung lokasi pembangunan Stadion Sudiang, yang juga dihadiri oleh Otoritas Bandara," tutur Suherman dalam keterangannya.
"Kita terus koordinasi, apalagi Kementerian PUPR akan membangun Stadion Internasional di kawasan Stadion Sudiang, dimana anggaran fisik stadion dan DED dilakukan oleh Kementerian PUPR," sambung Suherman.
Pihaknya juga mendukung rencana Pemkot Makassar yang akan membantu pembangunan akses jalan ke stadion. Pemprov Sulsel juga bersurat ke Pemkot Makassar untuk menerbitkan dokumen analisis dampak lalu lintas (andalalin) stadion di Sudiang.
"Pemprov tidak pernah menghambat. Malahan kita telah melakukan langkah-langkah percepatan pembangunan Stadion Sudiang. Dokumen apa yang dibutuhkan Kota Makassar untuk percepatan pembangunan stadion, Pemprov siap berikan, tentu dengan melihat dan sesuai dengan aturan yang ditentukan," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, Pemkot Makassar akan menganggarkan Rp 200 miliar di APBD Perubahan 2024 untuk membangun akses jalan stadion di Sudiang. Namun Pemkot Makassar menunggu penyerahan lahan dari Pemprov Sulsel yang akan dijadikan lokasi pembangunan jalan tersebut.
Kepala Badan Kepegawaian dan Aset Daerah (BKAD) Sulsel, Salehuddin menuturkan, pihaknya sudah mempersiapkan opsi agar Pemkot Makassar bisa membangun jalan di atas lahan aset milik Pemprov Sulsel. Dia memastikan tidak ada hambatan dalam proses ini.
"Tidak ada sekalipun Pemprov menghambat terkait pembangunan stadion. Kalau memang Pemkot sudah siapkan anggarannya, kita langsung tindaklanjuti baik pinjam pakai atau hibah," tegasnya.
(sar/hsr)