Ketua PKS Sulsel Amri Arsyid Ambil Formulir Cawalkot di PAN-Demokrat-PKB

Ketua PKS Sulsel Amri Arsyid Ambil Formulir Cawalkot di PAN-Demokrat-PKB

Sahrul Alim - detikSulsel
Senin, 13 Mei 2024 19:10 WIB
Ketua DPW PKS Sulawesi Selatan (Sulsel) Amri Arsyid.
Foto: Ketua DPW PKS Sulawesi Selatan (Sulsel) Amri Arsyid. (Sahrul Alim/detikSulsel)
Makassar -

Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Selatan (Sulsel) Amri Arsyid mengambil formulir penjaringan calon wali kota (Calwalkot) Makassar di PAN, Demokrat dan PKB dalam sehari. Amri pun mengungkap tiga kriteria untuk figur yang akan mendampinginya di Pilwalkot Makassar.

Amri dan timnya awalnya mengambil formulir di Kantor DPD PAN Kota Makassar, Jalan Abdullah Daeng Sirua, Senin (13/5/2024). Dia diterima oleh Sekretaris Desk Pilkada PAN Muhammad Umar Kadir dan sejumlah pengurus PAN Makassar lainnya.

"Harapan kami sebagai kader, mudah-mudahan setelah nanti diisi formulir kemudian dikembalikan ke DPD, kami akan menyerahkan ke DPW lalu DPP," kata Umar usai menerima Amri dan timnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya berharap secara pribadi bapak Amri Arsyid yang dipilih dan diberikan rekomendasi untuk dicalonkan dari PAN," tambah Umar.

Setelah dari PAN, Amri langsung menuju kantor DPC Demokrat Makassar di Kompleks Ruko Zamrud, Jalan AP Pettarani. Di sana, dia diterima oleh Ketua Tim Desk Pilkada Demokrat Makassar Fatmawati Wahyudin dan sekretarisnya Ray Suryadi.

ADVERTISEMENT

Ray Suryadi mengapresiasi Amri yang datang langsung mengambil formulir tanpa diwakili. Menurutnya hal itu merupakan penghormatan bagi Demokrat.

"Ini adalah salah satu bentuk penghormatan, ini tidak mungkin kami lewatkan begitu saja artinya beda atensinya kalau calonnya sendiri yang langsung datang dengan yang mungkin diwakili," kata Ray menyambut Amri.

Kemudian rombongan Amri menuju Kantor DPC PKB Makassar di Jalan Letjen Hertasning. Dia diterima oleh Sekretaris PKB Makassar Andi Makmur Burhanuddin, Ketua Tim Desk Pilkada Sikki Ruddin, dan sekretarisnya Ade Enaz M.

Sementara itu, Amri Arsyid mengaku memilih mendaftar pada ketiga partai ini karena punya kursi yang signifikan. Seperti PKB 5 Kursi, PAN 3 kursi dan Demokrat juga 3 kursi.

"Alhamdulilah tadi sudah daftar di tiga partai, PAN, Demokrat dan PKB. (Alasan daftar di partai itu) Pertama, karena partai itu buka pendaftaran, kedua kita memperhitungkan jumlah kursinya yang signifikan dan mau menerima kedatangan kami," ujar Amri kepada wartawan, Senin (13/5).

Simak selengkapnya di halaman berikutnya...

Dia menyampaikan keseriusannya maju di Pilwalkot Makassar dengan datang langsung mendaftar tanpa diwakili. Amri juga menegaskan akan maju sebagai wali kota.

"Kalau 02 saya ngga daftar kali yah. Pasti 01," katanya.

Amri sendiri mengusung slogan Apa Kabar Makassar? Artinya dia siap menerima aspirasi dan masukan dari masyarakat. Masukan dari masyarakat itu nantinya akan dijadikan bahan dalam menyusun visi-misi.

"Jadi pertanyaan itu ditujukan kepada elemen masyarakat kota dan alhamdulilah banyak yang jawab. Apa kabar Makassar? Ada yang jawab perlu ini, perlu ini, makassar masih ini, masih ini. Dari situ kita akan susun visi misi. Bahasa simpelnya bertanya lebih baik dari pada sok tahu," jelasnya.

Untuk calon wakil, Amri mengaku punya tiga kriteria yakni latar belakang politisi, birokrat dan akademisi. Tetapi kriteria khusus untuk calon wakil yakni bisa mewakili elemen masyarakat.

"Saya masih akan terus mendaftar, daftar di tiga partai ini bukan jaminan dapat rekomendasi. Jadi kalau masih ada partai yang buka, kami akan daftar semuanya," bebernya.

Amri mengungkapkan alasannya maju di Pilwalkot Makassar karena lahir dan besar di Makassar. Termasuk jaringan keluarga dan bisnisnya juga ada di Makassar.

"Pertama, saya memang lahir di Makassar, kedua jaringan keluarga terbesar saya ada di Makassar karena memang saya lahir dan besar di Makassar. Yang ketiga, jaringan sekolah, teman-teman, bisnis saya pun juga hampir semua ada di Makassar," pungkas Amri.

Halaman 2 dari 2
(hsr/hsr)

Hide Ads