TPP ASN Pemkot Makassar Belum Cair 3 Bulan gegara Terkendala Izin Kemendagri

TPP ASN Pemkot Makassar Belum Cair 3 Bulan gegara Terkendala Izin Kemendagri

Ahmad Nurfajri Syahidallah - detikSulsel
Rabu, 03 Apr 2024 16:40 WIB
Wali Kota Makassar Danny Pomanto saat memimpin rapat di Ruang Sipakatau Kantor Balai Kota Makassar.
Foto: Wali Kota Makassar Danny Pomanto saat memimpin rapat di Ruang Sipakatau Kantor Balai Kota Makassar. (Ahmad Nurfajri/detikSulsel)
Makassar -

Sejumlah aparatur sipil negara (ASN) lingkup Pemkot Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengeluhkan tambahan penghasilan pegawai (TPP) yang belum cair 3 bulan. Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengatakan pembayaran TPP terkendala izin Kemendagri.

Tunggakan TPP itu mengemuka dalam rapat koordinasi menjelang Idul Fitri 2024 yang dipimpin Danny di Ruang Rapat Sipakatau Lantai 2 Kantor Balai Kota Makassar pada Rabu (3/4/2024). Danny mulanya bertanya ke forum jika ingin memberi masukan atau tanggapan.

"TPP, Pak," seru sejumlah peserta rapat. Hal itu itu dijawab serentak oleh sejumlah ASN menjawab pertanyaan Danny.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Danny mengatakan, pencairan TPP sedang diupayakan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Muh Dakhlan. Danny mengaku sudah mengutus perwakilan BPKAD mengatasi persoalan itu ke Kemendagri.

"TPP? Belum keluar? Belum. Pak Dakhlan lagi berjuang ke sana. Doakan. TPP untuk siapa ini kah?" ucap Danny.

ADVERTISEMENT

Tiba-tiba Danny mengambil handphone-nya sedang menelepon seseorang. Danny menegaskan hak para ASN Pemkot Makassar khususnya TPP akan dipenuhi.

"Saya coba cek. Saya kira TPP itu hak Anda, dan saya sangat perhatikan itu. TPP ya. Telepon dulu pale anu, supaya enak-enak perasaannya," tuturnya.

Dia menyebut proses pencairan TPP ASN Pemkot Makassar sisa menunggu izin dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Danny mengaku dirinya akan memproses hal ini secepatnya.

"Sisa Kemendagri. Doakan. Kurang bagus doamu, makanya itikaf ko baik-baik. Insyaallah, tinggal Kemendagri, Menkeu sudah. Secepatnya (dicairkan), makanya itikaf ko baik-baik. Kasih bagus-bagus doamu," papar Danny.

Sementara, Pj Sekda Kota Makassar Firman Hamid Pagarra membenarkan TPP ASN belum dibayar sejak Januari 2024. Namun dia memastikan pihaknya akan membayarkannya dalam waktu dekat.

"Belum ada (pencairan TPP sejak Januari)," kata Firman saat dikonfirmasi terpisah oleh wartawan.

Firman menegaskan pencairan TPP itu akan dirapel dalam satu kali pembayaran. Namun, Firman tak menyebutkan secara rinci detail TPP yang belum dibayarkan tersebut.

"(TPP) langsung 3 bulan (dicairkan). Iye (dirapel pembayarannya sekaligus)," imbuhnya.




(sar/asm)

Hide Ads