Spare Part Lift di Balai Kota Makassar Dicuri, Pelaku Ngaku LCD Belum Dibayar

Spare Part Lift di Balai Kota Makassar Dicuri, Pelaku Ngaku LCD Belum Dibayar

Ahmad Nurfajri Syahidallah - detikSulsel
Sabtu, 24 Feb 2024 12:00 WIB
Kantor Wali Kota Makassar Sulsel
Foto: Noval Dhwinuari Antony-detikcom
Makassar -

Polisi menangkap tiga terduga pelaku pencurian spare part lift di gedung Balai Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pelaku mengaku nekat mengambil spare part tersebut lantaran Pemkot Makassar belum membayar biaya penggantian dan perbaikan LCD lift.

"LCD lift tersebut belum dibayar sehingga pemilik LCD lift mencabut LCD lift tersebut," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sujana dalam keterangannya, Sabtu (24/2/2024).

Kompel Devi mengatakan spare part lift di gedung Balai Kota Makassar diambil oleh pria berinisial BB (40) dan AR (41). Keduanya mengambil spare part lift tersebut atas perintah atasannya berinisial SR (52).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"SR mengakui dan membenarkan telah menyuruh BB dan AR untuk mencabut LCD lift dan CCTV yang ada di Kantor Balai Kota Makassar," terang Devi.

SR mengaku telah berkomunikasi dengan pihak Pemkot Makassar terkait rencananya mencopot spare part lift tersebut. Hal itu dilakukan karena Pemkot Makassar tak kunjung membayar biaya penggantian dan perbaikan.

ADVERTISEMENT

"Pihak Balai Kota sudah tidak sanggup untuk membayarkan tagihan perbaikan dan penggantian spare part dan menyuruh pihak dari CV. IT Tekno Solo Tindo untuk mencabut spare part yang sudah digantikan di lift Kantor Balai Kota," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, polisi menangkap tiga orang terduga pelaku pencurian spare part lift di gedung Balai Kota Makassar pada Jumat (23/2). Polisi awalnya menangkap BB di Perumahan Nur Azilah 2 Blok D7, Kabupaten Maros pada Jumat (23/2) sekitar pukul 01.30 Wita.

"Anggota jatanras menuju lokasi tersebut dan berhasil mengamankan terduga pelaku BB. Dari keterangan BB, bahwa pada saat pengambilan/pencabutan LCD lift dia bersama AR yang berada di Perumahan Grand Barombong. Anggota jatanras bergegas menuju lokasi tersebut dan berhasil mengamankan AR," kata Kompol Devi Sujana, Sabtu (24/2).

Kasus dugaan pencurian spare part lift di gedung Balai Kota Makassar terjadi sebanyak dua kali yakni Desember 2023 dan Januari 2024. Kasubag Perlengkapan Bagian Umum Setda Makassar Siti Selvi Wildanan mencurigai ada orang dalam dibalik pencurian tersebut.

"Sudah terpasang. Baru dicuri. Ditarik alatnya. Dan itu kita duga pasti ada orang dalam juga yang bantu (mencuri)," kata Selvi kepada detikSulsel, Kamis (22/2).




(hsr/ata)

Hide Ads