Kasus Oknum TNI Bunuh Wanita Usai Ngeseks di Sorong Rekonstruksi Ulang Lusa

Kasus Oknum TNI Bunuh Wanita Usai Ngeseks di Sorong Rekonstruksi Ulang Lusa

Paulus Pulo - detikSulsel
Selasa, 25 Feb 2025 16:00 WIB
Tampang oknum TNI AL (baju oranye), pelaku pembunuh wanita di Sorong saat mengikuti rekonstruksi.
Tampang oknum TNI AL (baju oranye), pelaku pembunuh wanita di Sorong saat mengikuti rekonstruksi. Foto: (Paulus Pulo/detikcom)
Sorong - Kasus oknum TNI AL Kelasi Satu Agung Suyono (23) membunuh sadis Kesia Irena Yola Lestaluhu (20) di Sorong, Papua Barat Daya, bakal direkonstruksi ulang Lantamal XIV/Sorong. Rekonstruksi ulang atas permintaan Oditurat Militer (Otmil) IV-21 Manokwari.

"Rencananya rekonstruksi akan digelar di lokasi kejadian pembunuh di Pantai Saoka Kota Sorong. Perintah rekonstruksi ulang oleh Oditurat Militer belum terlalu jelas alasannya," kata Kadispen Koarmada III Letkol Laut (S) Ajik Sismianto kepada wartawan, Selasa (25/2/2025).

Ajik mengatakan rekonstruksi sebelumnya dilakukan pada Senin (20/1) di Lantamal XIV Sorong. Rencananya rekonstruksi ulang akan dilakukan langsung di tempat kejadian perkara pada Kamis (27/2) lusa.

Dia mengatakan, pihaknya menyerahkan seluruhnya ke Oditurat Militer Manokwari terkait proses rekonstruksi ulang ini. Menurutnya, rekonstruksi ulang di TKP kemungkinan untuk melengkapi berkas kasus.

"Mungkin rekonstruksi ulang besok ini dengan maksud guna melengkapi berkasnya, maka Oditurat Militer minta ulangi," bebernya.

Komandan PM-AL Lantamal XIV/Sorong Letkol (CPM) Dian Sumpena mengatakan proses rekonstruksi akan digelar oleh Lantamal. Dia mengaku belum mengetahui apakah ada dari pihak Otmil Manokwari yang akan hadir.

"Rencananya, rekonstruksi digelar oleh tim dari PM AL Lantamal XVI/Sorong. Mengenai Oditurat Militer akan hadir belum pastikan," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, rekonstruksi sempat digelar di Lantamal XIV Sorong, Senin (20/1). Pelaku sempat menangis saat memperagakan aksinya membunuh Kesia.

Saat itu, pelaku awalnya menceritakan momen dirinya menghentikan mobil yang dikendarainya lalu melakukan hubungan seksual dengan korban di samping mobil.

Ia menceritakan peristiwa pembunuhan yang dilakukannya dengan suara terbata-bata. Sesekali, Agung mengusap air matanya dengan kedua tangannya yang terborgol.

"Saat tiba di lokasi kejadian, saya membuka pintu dan keluar dikuti oleh korban. Baju korban diangkat dan kami melakukan hubungan," kata Agung saat rekonstruksi.

Tak lama setelah itu, pelaku dan korban kembali melakukan hubungan seksual yang kedua. Namun pelaku langsung menikam korban menggunakan karambit secara membabi buta.

"Setelah melakukan hubungan pertama dan kedua, saya mengambil karambit dan menghujamkan ke bagian belakang korban sambil menyeret korban menuju arah pantai," kata Agung yang berurai air mata.

"Saya menyeret korban menuju pantai hingga ke laut. Saya membaringkan korban. Saya dua kali kembali melihat korban. Saya panik," imbuh Agung.


(asm/sar)

Hide Ads