Pria berinisial MS (37) di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng) ditangkap usai menikam remaja inisial AS (17) saat terjadi keributan di wahana hiburan malam atau hoya-hoya. Insiden itu mengakibatkan korban mengalami luka serius di kepala.
"Pelaku penikaman diamankan kurang dari 2,5 jam setelah kejadian," ujar Kapolsek Toili AKP Raden Hermawan kepada wartawan, Kamis (13/2/2025).
Peristiwa penikaman itu terjadi di lapangan Desa Margakencana, Kecamatan Toili pada Rabu (12/2) sekitar pukul 23.35 Wita. Kejadian berawal saat korban sedang menonton hiburan hoya-hoya diselingi penampilan band.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat pengunjung sedang asyik berjoget, tetiba terjadi keributan hingga kemudian korban berlari keluar dari kerumunan penonton," terangnya.
Pada saat bersamaan pelaku juga berlari mengejar korban sambil membawa badik. Saat korban terjatuh, pelaku langsung menikam korban di bagian kepala.
"Akibatnya korban mengalami luka serius dan langsung dievakuasi ke puskesmas untuk mendapatkan tindakan medis," bebernya.
Raden menambahkan saat ini pihaknya masih mendalami lebih jauh motif penikaman itu. Pihaknya juga telah memberhentikan sementara wahana permainan di lokasi.
"Kami masih terus mendalami kasus ini untuk mengungkap seluruh kronologis dan motif dalam insiden tersebut. Penanggung jawab kegiatan sudah diperiksa dan sementara pentas seni kami hentikan," pungkasnya.
(sar/ata)