Misteri Balita Hilang 3 Hari di Banggai Laut Ditemukan Tewas Setengah Bugil

Sulawesi Tengah

Misteri Balita Hilang 3 Hari di Banggai Laut Ditemukan Tewas Setengah Bugil

Hafis Hamdan - detikSulsel
Jumat, 07 Feb 2025 06:00 WIB
Tim SAR evakuasi balita yang hilang dalam hutan Banggai Laut.
Foto: Tim SAR evakuasi balita yang hilang dalam hutan Banggai Laut. (Dok. Istimewa)
Banggai Laut -

Balita perempuan bernama Hijrah Amdirani alias Naya (5) di Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah (Sulteng), ditemukan tewas setelah hilang selama 3 hari dalam hutan. Penyebab kematian korban yang ditemukan setengah bugil atau tanpa memakai celana masih misteri.

Naya awalnya dilaporkan hilang saat pulang sendiri dari kebun Desa Bone Baru, Kecamatan Banggai Utara pada Sabtu (1/2) sekitar pukul 18.00 Wita. Korban lalu ditemukan tewas setelah 3 hari pencarian, tepatnya pada Selasa (4/2) pukul 16.18 Wita.

"Begitu pada saat dievakuasi (korban ditemukan tewas tanpa memakai celana usai hilang 3 hari)," ujar Kapolres Banggai Kepulauan, AKBP Jimmy Marthin Simanjuntak kepada wartawan, Kamis (6/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jimmy mengaku belum bisa merinci apakah Naya merupakan korban tindak kekerasan seksual atau pembunuhan. Ia menyebut tim Satreskrim Polres Banggai Kepulauan masih menyelidiki kasus itu.

"Terkait dengan informasi yang beredar di masyarakat mengenai adanya dugaan tindak kekerasan seksual, pembunuhan atau penyebab lainnya, kami belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut. Saat ini tim sedang bekerja keras melakukan penyelidikan secara menyeluruh," terangnya.

ADVERTISEMENT

Dia menambahkan pihaknya juga memberi atensi khusus terkait penyebaran informasi tidak benar atau hoax di media sosial terkait kasus ini. Ia menyebut sejumlah warga diduga terlibat menyebar hoax telah dipanggil.

"Beberapa masyarakat, termasuk pegiat media sosial telah dipanggil dan dimintai keterangan terkait penyebaran informasi yang tidak akurat," bebernya.

Humas Polres Banggai Kepulauan, Briptu Fideramos menambahkan tim Satreskrim telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengumpulkan bukti serta memeriksa saksi. Namun polisi belum bisa menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban karena kondisi jenazah sudah membusuk saat ditemukan.

"Kami juga terus berkoordinasi dengan pihak rumah sakit menunggu hasil visum et repertum," kata Fideramos.

Warga Sempat Cari Korban di Gedung TK

Sejumlah warga sempat melakukan pencarian di sebuah Taman Kanak-kanak (TK) kosong setelah mendengar suara korban dari plafon gedung tua tersebut. Pencarian warga di gedung TK terjadi pada Senin (3/2) malam itu viral di media sosial.

Briptu Fideramos mengatakan momen warga melakukan pencarian di lokasi setelah mendengar suara korban bahkan dikaitkan dengan hal gaib.

"(Korban yang sempat hilang) Sudah dikaitkan dengan hantu juga," kata Fideramos.

Dalam video beredar, tampak warga berada di sebuah gedung terbengkalai pada malam hari. Terlihat seorang pria memanjat ke atas plafon sembari memanggil nama Naya.

Warga yang memanjat terlihat mengarahkan senter ke arah plafon. Sejumlah warga yang berada di lokasi terdengar beberapa kali memanggil nama Naya.

"Jadi ini terlihat tiba-tiba terdengar suara adek Naya di plafon sekolah TK yang bangunan kosong. Jadi ini kondisi terdengar suara adek Naya, tiba-tiba dipanggil tiba-tiba menyaut," kata pria dalam video beredar.




(hsr/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads