Pria berinisial YK di Kabupaten Maluku Barat Daya, Maluku, menebas temannya inisial AL (55) menggunakan parang. Pelaku yang dalam keadaan mabuk diduga tersinggung dengan perkataan korban.
"Seorang pria memotong teman sendiri pakai parang karena tersinggung dengan perkataan korban," ujar Kapolres Maluku Barat Daya AKBP Pulung Wietono kepada detikcom, Rabu (27/11/2024).
Penganiayaan itu terjadi di Dusun Kiera, Desa Tounwawan, Kecamatan Moa, Maluku Barat Daya pada Rabu (27/11) sekitar pukul 22.00 WIT. Pulung mengatakan pelaku diduga memiliki dendam pribadi dengan korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Motifnya itu dendam pribadi. Dari keterangan dan informasi yang ada, antara pelaku dan korban ada rasa ketidakcocokan di hati karena perkataan dan perilaku antara keduanya," bebernya.
Pulung mengungkapkan akibat penganiayaan itu, korban mengalami luka di kepala dan lengan. Saat ini, korban dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tiakur.
"Pelaku melakukan penganiayaan kepada korban dengan menggunakan senjata tajam (parang). Akibatnya melukai korban di bagian kepala dan lengan," jelasnya.
Lebih lanjut, Pulung mengatakan pelaku kabur saat akan diamankan. Namun pelaku yang dalam keadaan mabuk mengalami kecelakaan dengan menabrak pagar.
"Pelaku dan korban saat ini rawat inap di RSUD Tiakur (kondisi sadar). Pelaku alami luka-luka karena saat ditangkap tetapi melarikan diri menggunakan sepeda motor dengan kondisi mabuk dan menabrak pagar dusun," pungkasnya.
(hsr/hsr)