Misteri Motif Pria di Palu Sulteng Habisi Nyawa Istri dan Anak di Indekos

Sulawesi Tengah

Misteri Motif Pria di Palu Sulteng Habisi Nyawa Istri dan Anak di Indekos

Hafis Hamdan - detikSulsel
Kamis, 28 Nov 2024 07:15 WIB
Polisi evakuasi korban pembunuhan di Palu.
Foto: Polisi evakuasi korban pembunuhan di Palu. (Dok. Istimewa)
Palu -

Pria bernama Muhamad Zakir (50) di Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), tega menghabisi nyawa istri dan anaknya berinisial N (53) dan NA (14) kemudian melarikan diri. Polisi kini tengah mengejar pelaku untuk mengungkap motif pembunuhan tersebut.

Peristiwa itu terjadi di indekos yang berada di Kelurahan Balaroa, Kecamatan Palu Barat pada Rabu (27/11) sekitar pukul 06.00 Wita. Korban NA dilaporkan tewas di lokasi kejadian, sementara N sempat dibawa ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong.

"Terjadi penganiayaan berat yang mengakibatkan korban meninggal dunia," ujar Ps Kasubsi PIDM Polresta Palu Aiptu I Kadek Aruna kepada wartawan, Rabu (27/11/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kadek mengungkapkan pelaku memiliki riwayat gangguan mental dan kerap melakukan penganiayaan terhadap istri dan anaknya. Pelaku juga disebut pernah dirawat di rumah sakit jiwa.

"Pelaku diduga mengalami gangguan mental karena sebelumnya pada tahun 2023 pernah di bawa ke RS jiwa dan pelaku sudah sering melakukan KDRT terhadap korban," sebutnya.

ADVERTISEMENT

Dia menambahkan pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi-saksi. Pihaknya saat ini masih mengejar pelaku yang kabur usai membunuh.

"Pelaku setelah melakukan penganiayaan terhadap anak dan istrinya langsung melarikan diri," bebernya.

Pelaku Serang Warga dan Imam Masjid

Kadek mengatakan selain membunuh istri dan anaknya, pelaku juga menyerang dua warga lainnya. Satu di antaranya merupakan imam masjid setempat.

Lanjut Kadek, pelaku diduga menghabisi kedua korban menggunakan besi panjang. Benda itu juga dipakai pelaku menyerang seorang saksi yang saat itu hendak ke toilet.

"Saksi saat membuka pintu belakang untuk pergi ke toilet dan tiba-tiba pelaku langsung menghampiri saksi dan langsung melakukan pemukulan dengan menggunakan besi panjang, akan tetapi tidak mengenai saksi. Lalu saksi berlari keluar menuju pintu depan untuk menyelamatkan diri," terangnya.

Tak sampai di situ, pelaku juga menganiaya imam masjid setempat bernama Muhamad Nasir. Akibatnya, Nasir mengalami luka di kepala dan dilarikan ke rumah sakit.

"Pelaku juga melakukan penganiayaan kepada imam masjid, dengan luka di kepala dan saat ini dirawat di RS Anutapura Palu," bebernya.




(hsr/hsr)

Hide Ads