Mayat perempuan dalam koper berinisial R (47) di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah diserahkan ke keluarga usai diautopsi. Polisi masih menyelidiki kasus ini sembari menunggu hasil autopsi korban.
"Mayat telah diautopsi di RS Bhayangkara Makassar, saat ini dibawa ke Jeneponto untuk dimakamkan oleh pihak keluarga," kata Kasi Humas Polres Pangkep AKP Imran, Senin (12/8/2024).
Imran mengatakan, mayat korban sempat dievakuasi ke RS Batara Siang Pangkep untuk divisum usai ditemukan. Belakangan mayat korban baru diautopsi ke RS Bhayangkara.
"Tadi malam (11/8) jenazah dibawa dari RS Batara Siang Pangkep ke RS Bhayangkara untuk autopsi," ucapnya.
Imran belum menjelaskan lebih jauh soal kondisi mayat korban. Dia berdalih masih menunggu hasil autopsi.
"Kami juga masih menunggu hasil autopsi korban," tambah Imran.
Sebelumnya diberitakan, koper berisi mayat itu ditemukan di kosan korban, Jalan Pelelangan, Kelurahan Jagong, Kecamatan Pangkajene, Pangkep, Minggu (11/8) sekitar pukul 11.00 Wita. Polisi menegaskan mayat tersebut korban pembunuhan.
"Pasti mi pembunuhan. Ini pembunuhan," kata Kasat Reskrim Polres Pangkep, AKP Prawira Wardany, Minggu (11/8).
Wardany mengatakan, mayat korban ditemukan oleh anaknya sendiri inisial C (30). Anaknya melakukan pengecekan setelah putus komunikasi dengan ibunya sejak Jumat (9/8).
"Anak korban bersama pemilik kos lalu mengecek isi koper dan melapor ke Polsek Pangkajene. Korban di dalam koper dalam kondisi tertelungkup," pungkasnya.
Simak Video "Video: Ternyata Ini Motif Antok Bunuh-Mutilasi Uswatun Khasanah"
(sar/ata)