Jenazah Pilot Helikopter Korban Pembunuhan KKB Dipulangkan ke Selandia Baru

Papua Tengah

Jenazah Pilot Helikopter Korban Pembunuhan KKB Dipulangkan ke Selandia Baru

Juhra Nasir - detikSulsel
Rabu, 07 Agu 2024 15:00 WIB
Jenazah pilot korban pembunuhan KKB akan dipulangkan ke Selandia Baru.
Foto: Jenazah pilot korban pembunuhan KKB akan dipulangkan ke Selandia Baru. (Dok. Istimewa)
Mimika -

Jenazah pilot helikopter bernama Glen Malcolm Conning (50) yang tewas dibunuh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Mimika, Papua Tengah, diterbangkan ke Jakarta, hari ini. Jenazah pilot kebangsaan Selandia Baru itu rencananya akan dipulangkan ke negaranya.

"Kami dari Satgas Ops Damai Cartenz-2024 siap mendukung proses pemulangan jenazah Pilot Gleen Malcom Coning ke Jakarta dan selanjutnya ke Selandia Baru," kata Kepala Ops Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani dalam keterangannya, Rabu (7/8/2024).

Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2024 Kombes Bayu Suseno menambahkan, jenazah pilot diterbangkan dari Bandar Udara Mozes Kilangin Timika. Perusahaan tempat korban bekerja, PT Intan Angkasa mengawal proses pemulangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi pagi jenazah Pilot Glen Malcom Conning korban penembakan KKB di Distrik Alama telah berangkat dari Bandar Udara Mozes Kilangin Timika menuju Bandara Sentani Jayapura," ucap Bayu.

Pihaknya pun menyampaikan duka cita atas meninggalnya pilot berkebangsaan Selandia Baru itu. Dia menegaskan, Satgas Damai Cartenz tengah memburu dan akan menindak tegas para pelaku.

ADVERTISEMENT

"Satgas Ops Damai Cartenz menegaskan komitmen kami untuk memberikan keadilan bagi korban dan keluarga pilot Glen Malcom Coning," tuturnya.

Manager Operasional PT Intan Angkasa, Andriana Mahmud berterima kasih kepada aparat TNI dan Polri yang mengevakuasi jasad korban. Pihaknya memastikan pemulangan jenazah pilot ke keluarganya di Selandia Baru.

"Hari ini korban akan dibawa menuju Sentani dan kemudian akan diberangkatkan kembali menuju Jakarta dengan didampingi oleh pihak perusahaan," imbuhnya.

Diketahui, KKB membunuh pilot tersebut di Distrik Alama, Mimika, Senin (5/8) sekitar pukul 10.00 WIT. Korban tewas ditembak pelaku, sementara 6 penumpang lainnya yang sempat disandera dibebaskan dengan alasan merupakan warga setempat.

Bayu menduga dalang pembunuhan terhadap pilot itu merupakan KKB pimpinan Egianus Kogoya. Kelompok yang juga menyandera pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens hingga saat ini.

"Iya diduga KKB Nduga Kelompok Egianus Kogoya lakukan pembunuhan terhadap pilot," ujar Bayu Suseno kepada wartawan, Selasa (6/8).




(sar/asm)

Hide Ads