Remaja Mabuk Terobos Jemaah Dalam Masjid Saat Hendak Ditangkap Polisi

Kotabaru

Remaja Mabuk Terobos Jemaah Dalam Masjid Saat Hendak Ditangkap Polisi

Muhammad Budi Kurniawan - detikSulsel
Minggu, 05 Mei 2024 17:00 WIB
Remaja mabuk berinisial MS (19) di Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), kabur ke masjid saat dikejar aparat kepolisian.
Foto: Remaja mabuk berinisial MS (19). (dokumen istimewa)
Kotabaru -

Remaja mabuk berinisial MS (19) di Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), kabur ke masjid saat dikejar aparat kepolisian. MS menerobos jemaah di dalam masjid hingga membuat tangan imam masjid bernama H Baharuddin memar.

"Pada saat hendak diamankan pelaku itu lari menuju ke dalam masjid melalui pintu belakang yang pada saat itu masih dilakukan kegiatan wirid," ujar Kasat Reskrim Polres Kotabaru Iptu Muhammad Taufan Maulana kepada detikcom, Minggu (5/1/2024).

Peristiwa itu terjadi di Masjid Raya Husnul Khotimah, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kabupaten Kotabaru pada Sabtu (4/5) sekitar pukul 20.15 Wita tepatnya setelah bada Isya. Saat di dalam masjid, MS tersandung hingga jatuh mengenai imam masjid.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lalu pelaku menerobos kerumunan jemaah sekitar 50 orang dan pada saat itu kaki pelaku tersandung menyentuh imam masjid H Baharuddin," terang Taufan.

Taufan menuturkan MS awalnya mengamuk di taman kota dekat masjid. Setelah itu, aparat kepolisi kemudian menuju tempat kejadian perkara (TKP) namun tidak menemukan MS.

ADVERTISEMENT

"Laporan awal itu dia ngamuk di taman kota dekat masjid, kemudian oleh unit Samata yang ke TKP diketahui pelaku itu kembali ngamuk ke pedagang kaki lima di depan Koramil," jelasnya.

Lebih lanjut, Taufan mengatakan MS yang mengetahui dirinya diburu polisi kemudian kabur menuju masjid. Saat berada di tengah jemaah, MS mengenai iman masjid yang menyebabkan tangan H Baharuddin memar gegara terkena kunci yang dipegang MS.

"Jadi kalau ada informasi penyerangan kepada imam masjid itu tidak benar. Saat itu pelaku tidak sengaja karena takut diamankan dan juga pelaku dalam kondisi mabuk," ungkapnya.

Taufan menuturkan MS pun langsung diamankan aparat kepolisian sehingga tidak menjadi bulan-bulanan jamaah. Selanjutnya, MS dibawa ke Polres Kotabaru untuk dilakukan pemeriksaan.

"Nggak ada (diamuk) karena langsung kita gerak cepat mengamankan dan menenangkan jamaah," terangnya.




(hsr/sar)

Hide Ads