Pria bernama Abdul Rahman (38) dan Suratman (33) di Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara dibacok pria berinisial VT hingga berlumuran darah dan dilarikan ke rumah sakit. Pelaku yang diduga orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) telah diamankan polisi.
"Ketika korban tertidur pulas, datang pelaku VT dengan memegang sebilah parang dan langsung melakukan penyerangan ke korban Suratman. Seketika korban langsung terbangun dan mengalami luka di bagian lengan tangan kiri," ujar Kasi Humas Polres Halmahera Timur Ipda Gustafi kepada detikcom, Rabu (21/2/2024).
Peristiwa itu terjadi di sebuah bengkel di Desa Geltoli, Kecamatan Maba, Halmahera Timur pada Selasa (20/2) pukul 03.30 WIT. Kedua korban awalnya menurunkan ikan di Desa Subaim kemudian ke bengkel untuk istirahat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gustafi mengatakan, korban Suratman langsung berteriak memanggil rekannya saat diserang. Pelaku pun berbalik dan menyerang Abdul Rahman menggunakan senjata tajam (sajam) di bagian kepala.
"Kemudian kedua korban melakukan perlawanan dan setelah itu pelaku VT melarikan diri dari tempat kejadian," ujar Gustafi.
Akibat penyerangan itu, Abdul Rahman mengalami luka terbuka di kepala bagian kiri belakang dengan 10 jahitan, luka di lengan kiri dengan 8 jahitan dan luka di punggung dengan 6 jahitan. Sedangkan korban Suratman mengalami luka di lengan kiri dengan 16 jahitan dan luka goresan di paha kiri sedalam 4 centimeter.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, pelaku diduga mengalami gangguan kejiwaan. Saat ini barang bukti berupa sebilah parang masih dalam pencarian, penyidik masih melakukan penyelidikan untuk mencari keterangan-keterangan dan petunjuk lain," jelasnya.
(hsr/asm)