Nasib tragis menimpa seorang mahasiswi berinisial P (18) di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). P menjadi korban pemerkosaan oleh seorang perampok yang menyatroni kamar kosnya.
Mahasiswi P awalnya membersihkan kamar kosnya seorang diri pada Jumat (29/12/2023) lalu. Pelaku bernama Eko (22) kemudian tiba-tiba datang menghampiri korban.
"Pengungkapan kasus tindak pidana pencurian dengan kekerasan dan tindak pidana pemerkosaan," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sujana kepada wartawan, Minggu (31/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berawal saat korban yang sementara membersihkan kamar kosnya dan dalam keadaan sendiri kemudian pelaku mendatangi korban dengan berpura-pura bertanya harga kos yang ditempati oleh korban," katanya.
Setelah menjelaskan harga sewa kamar kos di tempatnya, korban kembali dimintai uang oleh pelaku Eko dengan alasan meminjam uang. Namun setelah korban memberikan uang, korban justru ditarik pelaku ke dalam kamar kosnya.
"Lalu pelaku mengangkat bajunya untuk memperlihatkan badiknya kepada korban," sambung Devi.
Ancaman baik itu membuat korban menjadi ketakutan. Pelaku yang menyadari ketakutan tersebut akhirnya meminta korban melepaskan pakaiannya.
"Lalu pelaku menarik korban ke tempat tidur dan langsung menyetubuhi (korban)," katanya.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya...
Pelaku Ditangkap
Polisi yang menerima laporan terkait kasus pemerkosaan ini akhirnya membeku pelaku Eko di perbatasan Kota Parepare dan Kabupaten Barru pada Minggu (31/12) dini hari. Selain Eko, polisi juga menangkap satu rekannya yang bernama Bappi.
"Pelaku (mengakui) memperkosa korban satu kali kemudian mengancam korban menggunakan badik dan meminta korban melepas anting yang digunakan,"terang Devi.
Diketahui, Bappi ikut membantu membonceng pelaku Eko ke indekos korban. Bappi juga berperan berjaga di sepeda motor sambil mengawasi keadaan di sekitar kamar kos korban saat Eko beraksi.
Menurut Devi, pelaku sempat melakukan perlawanan saat hendak ditangkap. Polisi akhirnya dilumpuhkan.
"(Pelaku) melakukan perlawanan dan berusaha melarikan diri dari anggota, maka anggota pun melakukan pengejaran terhadap keduanya, kemudian anggota memberikan tembakan peringatan sebanyak 3 kali dan dengan terpaksa dilakukan tindakan tegas dan terukur," tegas Devi.
Sementara dari foto yang diterima detikSulsel, kedua pelaku telah berada di area Satreskrim Polrestabes Makassar. Kaki kedua pelaku tampak diperban usai dilumpuhkan dengan timah panas.
Pelaku Eko terlihat mengenakan baju kaos berwarna hitam dan celana pendek. Sedangkan pelaku bernama Bappi, menggunakan baju berwarna biru tua lengan panjang dan celana panjang.
Simak Video "Video: Peras Pemilik Ruko, 9 Pria di Makassar Diciduk Polisi "
[Gambas:Video 20detik]
(hmw/hmw)