Tampang 2 Pelaku Penikaman Maut di Rumah Makan Kendari Ditangkap Polisi

Sulawesi Tenggara

Tampang 2 Pelaku Penikaman Maut di Rumah Makan Kendari Ditangkap Polisi

Nadhir Attamimi - detikSulsel
Jumat, 22 Des 2023 14:50 WIB
Polisi menangkap pria berinisial DD (20) dan JTW (21) terkait kasus penyerangan dan penikaman terhadap FR (23) dan FK (23) di Rumah Makan (RM) di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Foto: 2 pelaku penikaman maut di rumah makan Kendari. (dok.istimewa)
Kendari -

Polisi menangkap pria berinisial DD (20) dan JTW (21) terkait kasus penyerangan dan penikaman terhadap FR (23) dan FK (23) di Rumah Makan (RM) di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) gegara tersinggung diteriaki. Penikaman tersebut membuat FR tewas di rumah sakit (RS).

Dari foto diterima detikcom, tampak pelaku DD menggunakan kaos oblong berwarna hitam. DD memiliki rambut ikal dengan alis tebal dan kumis tipis.

Sementara pelaku JTW tampak berdiri di sebuah ruangan dengan latar kotak-kotak berwarna abu-abu. Dia menggunakan kaos berwarna hitam dan mengenakan jam tangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua pelaku diamankan Buser 77 Satreskrim Polresta Kendari pada Rabu (20/12) sekitar pukul 15.00 Wita. Kedua pelaku langsung dibawa ke Mapolresta Kendari untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Kami sudah menangkap 2 orang tersangka penikaman, sementara dua lagi masih dalam pengejaran," kata Kasat Reskrim Polresta Kendari AKP Fitrayadi dalam keterangannya, Jumat (22/12/2023).

ADVERTISEMENT

Fitrayadi mengatakan dua pelaku yang masih buron berinisial MA dan BB. Peristiwa itu bermula dari Korban FK meneriaki keempat pelaku yang nongkrong di depan rumah karaoke di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kendari, Selasa (19/12) sekitar pukul 03.30 Wita.

"FK ini berteriak ke arah 4 orang tersangka dengan teriakan 'Oii'," terangnya.

Keempat tersangka lalu mendatangi FK di Rumah Makan Ayam Bakar Taliwang dan langsung melakukan penganiayaan. FK lalu berlari ke Rumah Makan Doa Ibu 3, tempat korban FR makan.

"FK ini ditikam dan dipukul lalu lari ke RM Doa Ibu 3," ujarnya.

Korban FR yang baru saja selesai makan sempat melindungi FK. Namun para pelaku menyerang FR secara membabi-buta.

"FR diserang para tersangka hingga mengalami 9 luka tikaman dan pukulan," bebernya.

Keempat pelaku kemudian kabur dari tempat kejadian perkara (TKP) usai menganiaya kedua korban. Sementara FR dan FK dilarikan ke rumah sakit RS Bhayangkara Kendari.

"Setelah beberapa jam dirawat, korban FR meninggal dunia. Sedangkan korban FK masih menjalani perawatan sampai saat ini," ujarnya.




(hsr/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads