Kabar Terbaru Pilot Susi Air Disandera KKB Selama 10 Bulan

Tim detikcom - detikSulsel
Kamis, 14 Des 2023 09:40 WIB
Foto: Pangkogabwilhan III Letjen TNI Richard Taruli Horja Tampubolon. (Juhra Nasir/detikcom)
Sorong -

Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens sudah 10 bulan menjadi tawanan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua pimpinan Egianus Kogoya. Keberadaan Philip belum diketahui pasti meski kondisinya saat ini dikabarkan dalam kondisi sehat.

Pilot berkebangsaan Selandia Baru itu sebelumnya disandera KKB pada 7 Februari 2023. Philip diculik Egianus Kogoya Cs usai pesawat milik maskapai Susi Air yang dipilotinya dibakar di Lapangan Terbang Paro, Nduga, Papua Pegunungan.

"Kondisi pilot yang kami terima sampai saat ini sehat, masih di sana dan kita monitor terus," ungkap Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III Letjen TNI Richard Taruli Horja Tampubolon kepada wartawan di Sorong, Papua Barat, Rabu (13/12/2023).


Richard mengatakan upaya pembebasan pilot Susi Air masih berlangsung. Usaha melepaskan Philip dari tangan Egianus mengedepankan komunikasi.

"Kita tetap juga menyiapkan langkah-langkah antisipasi apabila terjadi kontigensial. Tapi kita tetap mengedepankan negosiasi soft approach untuk menghindari kerugian apapun," tegasnya.

Dia mengatakan tidak ada kendala signifikan dalam upaya pembebasan pilot asal Selandia Baru itu. Pihaknya memastikan upaya yang ditempuh saat ini untuk memastikan Philip dilepaskan KKB dalam kondisi selamat.

"Tidak ada (kendala), kita berjuang terus dan kita berupaya terus semoga Tuhan merestui kita. (Permintaan dari KKB) Nggak ada," imbuh Richard.

Richard berharap agar semua pihak bersabar menanti hasil dari proses negosiasi. Pemerintah dan aparat penegak hukum kata dia, berjuang melakukan yang terbaik.

"Mohon doa restunya semoga mendapat jalan terbaik. Kita juga tahu yang namanya negosiasi pasti ada proses dan waktu dan ini kita terus berjuang mengedepankan soft approach," terangnya.

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengaku menghindari pertumpahan darah untuk membebaskan pilot Susi Air. Pihaknya tidak ingin ada kontak tembak antara aparat penegak hukum dan KKB.

"Terus kita melaksanakan diplomasi. Kita hindari ada letusan senjata satu pun," tegas Agus Subiyanto saat melakukan kunjungan kerja di Kota Jayapura, Papua, Jumat (8/12).

Agus mengatakan pihaknya mengawal proses negosiasi yang berjalan. Negosiasi diinisiasi pemerintah lewat unsur Forkopimda di Nduga, Papua Pegunungan.

"Ya tadi itu kita menggunakan soft approach kemudian penggunaan diplomasi lewat Forkopimda yang ada di wilayah tersebut," imbuhnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.




(sar/sar)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork