Sulawesi Tengah

Momen Pilu Keluarga Sambut 2 Jenazah Nelayan Tewas Ditembak Polisi di Konsel

Tim detikcom - detikSulsel
Rabu, 29 Nov 2023 08:50 WIB
Foto: Tangis keluarga di Konawe Selatan pecah saat menerima kedatangan jenazah korban penembakan oknum anggota Ditpolairud Polda Sultra. Dokumen Istimewa
Konawe Selatan -

Dua nelayan bernama Maco alias MC (40) dan Putra alias PR (17) di Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra) tewas ditembak oknum Ditpolairud Polda Sultra. Jenazah kedua korban telah diserahkan ke pihak keluarga di Desa Cempedak, Kecamatan Laonti, Konsel.

Pihak keluarga menerima kedatangan kedua jenazah yang merupakan paman dan keponakan itu di hari yang berbeda. Jenaza Maco tiba lebih dulu pada Minggu (26/11) malam, sementara jenazah Putra tiba di rumah duka pada Senin (27/11) malam.

Dalam video yang beredar, tampak jenazah dibawa ke rumah duka menggunakan perahu. Warga dan keluarga yang menunggu di pinggir laut tampak histeris.


Warga dan keluarga secara bersama-sama menyalakan lampu senter karena jenazah tiba pada malam hari. Saat jenazah tiba, seorang wanita terlihat meraung-raung.

Sejumlah pria kemudian berusaha menenangkan wanita tersebut. Namun wanita yang mengenakan kaos tersebut kian histeris.

"Lailahaillallah, Lailahaillallah. Sakit sekali bah," teriak wanita itu.

Kepala Desa Cempedak Sapirudin mengatakan jenazah korban disambut keluarga dan warga di pinggir laut. Dia turut membenarkan bahwa keluarga korban histeris.

"Keluarga dan masyarakat (yang histeris), namanya kedukaan," kata Sapirudin kepada detikcom, Selasa (28/11/2023).

Sapirudin mengatakan korban Maco meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Sementara korban Putra berstatus bujang.

"Istri dan tiga anak. Kalau yang satu masih bujang, atas nama Putra. Kalau Putra ini masih umur 17 tahun, masih di bawah umur," kata Sapirudin.

Simak kronologi penembakan versi polisi di halaman berikut...




(hsr/sar)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork